Startupnya Bangkrut karena Corona, Harga Saham SoftBank Anjlok 10%

123RF.com/Tupungato
Ilustrasi, pejalan kaki melintas di salah satu gedung Softbank di Jepang.
31/3/2020, 16.16 WIB

Moody's menilai, peringkat utang dipangkas dua kali karena kebijakan keuangan SoftBank yang agresif. (Baca: Bentuk Komite Khusus, WeWork Tagih Rp 49,5 T yang Dijanjikan SoftBank)

Rating utang SoftBank pun turun dari Ba1 ke Ba3. Moody’s mengatakan, nilai portofolio grup akan berkurang jika menjual saham yang menguntungkan di grup e-commerce Tiongkok, Alibaba dan Sprint di tengah pandemi corona.

Sedangkan OneWeb sudah melakukan PHK terhadap sebagian besar karyawannya, sembari mencari pembeli perusahaan. "Proses (investasi) tidak berjalan karena dampak keuangan dan gejolak pasar terkait dengan penyebaran Covid-19," ujar OneWeb dalam pernyataan resminya, dikutip dari BBC News.

Selama ini, OneWeb mengembangkan teknologi untuk aplikasi berbagi tumpangan (ride hailing), robotika pertanian, pendeteksi kanker hingga otomatisasi kendaraan. Perusahaan pun menargetkan 1 miliar pelanggan pada 2025.

Baru-baru ini, OneWeb merencanakan ekspansi peluncuran konstelasi internet satelit global. Dengan begitu, perusahan akan bersaing dengan jaringan satelit serupa yang dibangun oleh SpaceX milik Elon Musk, bernama Starlink.

(Baca: Pemegang Saham Dikabarkan Desak Softbank Merger Gojek dan Grab)

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur