Setelah Vietnam, Ruangguru Bakal Rambah Satu Negara Tahun Ini

Ruangguru
Ilustrasi, Pendiri Ruangguru Belva Devara dan Iman Usman.
3/1/2020, 18.38 WIB

Meski begitu, menurut dia, karakteristik pengguna Ruangguru dan Kienguru berbeda. Di Vietnam, masyarakatnya cenderung lebih kritis pada layanan pendidikan. "Sekolah juga lebih bagus. Kienguru sebagai komplementer. Itu berpengaruh ke konten," ujar Iman.

Selain itu, fitur di aplikasi Kienguru berbeda dengan Ruangguru di Indonesia. (Baca: Bukan SoftBank, Ruangguru Raih Pendanaan Rp 2,1 T dari Investor AS)

Saat ini, Ruangguru menggaet 15 juta pengguna dan 300 guru di Tanah Air. Untuk meningkatkan jumlah pengguna, startp ini menghadirkan empat fitur baru. Pertama, fitur konsep kilat dengan menyediakan video berisi pembahasan intisari dari konsep materi.

Kedua fitur pendidikan karakter berisi video animasi yang mengulas topik-topik seperti pengenalan diri, cara berkolaborasi dengan tim, dan sopan santun. Ketiga fitur live teaching setiap hari, yang memungkinkan guru memandu pengguna secara langsung terkait materi pembelajaran dan soal tertentu.

Terakhir, fitur print soal yang berisi layanan untuk mengunduh, mencetak dan mengerjakan soal langsung di Bank Soal Ruangguru. Namun, Iman dan Belva enggan berkomentar perihal target pengguna tahun ini.

(Baca: Galang Pendanaan, Valuasi Ruangguru Diprediksi Tembus Rp 7 Triliun)

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan