Anak Usaha AirAsia Suntik Marketplace Logistik RI Kargo Technologies

ANTARA FOTO/REUTERS/Lim Huey Teng/hp/cf
Pesawat AirAsia terlihat terparkir di Bandara Internasional Kuala Lumpur 2, saat perintah kontrol pergerakan akibat penyebaran penyakit virus korona (COVID-19), di Sepang, Malaysia, Selasa (14/4/2020).
Penulis: Desy Setyowati
5/2/2022, 11.48 WIB

Dalam keterangan resmi sebelumnya, Co-Founder sekaligus CEO Kargo Tiger Fang menyampaikan bahwa kemitraan strategis dengan Teleport akan membantu perusahaan menjadi multi-modal. Selain itu, memperluas rantai nilai secara horizontal.

“Kami berharap kemitraan ini dapat saling menguntungkan kedua belah pihak dengan menumbuhkan kehadiran satu sama lain di Asia Tenggara pada 2022,” kata Fang.

Saat ini, Kargo memiliki lebih dari 75 ribu armada. Beberapa bulan lalu, perusahaan ini juga meluncurkan KargoNexus yang menawarkan solusi Software as a Services (SaaS).

KargoNexus diklaim dapat membantu dalam hal pemantauan dan pelacakan secara tepat untuk evaluasi kinerja dan analisis operasi logistik klien.

CEO Teleport Pete Chareonwongsak menambahkan, kerja sama dengan Kargo bertujuan memfasilitasi ekosistem logistik terintegrasi. Ia yakin kerja sama ini memberikan hasil positif bagi perkembangan kota-kota berkembang di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

“Kami memahami bahwa kota dengan pertumbuhan tercepat di masa depan yakni kota kelas menengah. Kami perlu melampaui jaringan untuk menghubungkan kota-kota ini,” kata dia.

Halaman: