Jumlah Driver Ojek Online Berkurang saat Cuaca Panas Ekstrem?

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/aww.
Pengemudi ojek online menunggu penumpang di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat (9/9/2022).
Penulis: Lenny Septiani
27/4/2023, 14.27 WIB

Mitra pengemudi ojek online atau ojol Gojek Lukman (48 tahun) juga mencatat order pengantaran orang menurun. Permintaan pesanan lebih banyak untuk pesan-antar makanan dan barang.

“Order ada saja, lumayan, meski suasana setelah Lebaran pesanan masih menurun,” ujar Lukman kepada Katadata.co.id, Kamis (27/4). “Saya pilih antar barang karena bisa santai. Kalau antar orang, lebih memilih yang dekat. Kalau jauh, panas.”

Cuaca panas juga dikeluhkan oleh pengemudi ojek online, serta penumpang di media sosial. “Kesal jika driver ojol tidak membawa helm, karena Indonesia panas,” kata pengguna Twitter @norenpik, Rabu (26/4).

Pengguna Twitter @Budy_Ente-Win dengan nama Budy Ojol mengatakan lebih memilih berteduh di bawah pohon saat cuaca panas. Tapi, “ini tidak ada angin sama sekali,” ujarnya di Twitter, Selasa (25/4).

Ia juga lebih banyak menghabiskan waktu untuk minum kopi dan mengobrol, karena order sepi.

Ada juga pengguna Twitter @tju_veronica yang mendapat keluhan dari pengemudi ojol karena menunggu dirinya di tengah cuaca panas. “Kalau tidak mau panas jangan menjadi sopir ojek online atuh mas,” cuit dia di Twitter, Kamis (20/4).

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani