Riset: Perusahaan Global Pilih Kecerdasan Buatan Ketimbang Metaverse

Netflix
Film Ready Player One
6/7/2022, 10.20 WIB

Riset Gartner menunjukkan, teknologi kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) menjadi prioritas utama bagi para pemimpin bisnis dalam tiga tahun berturut-turut. AI lebih dipilih ketimbang metaverse.

Laporan bertajuk "2022 CEO Survey — The Year Perspectives Changed" itu dilakukan dengan metode survei kepada CEO dan eksekutif puncak di berbagai perusahaan. Survei ini membahas tentang berbagai topik, termasuk tenaga kerja, lingkungan, dan digitalisasi.

Hasilnya, 52% perusahaan mengungkapkan bahwa AI menjadi prioritas mereka dalam tiga tahun ke depan. Kemampuan AI memungkinkan mesin belajar dari pengalaman, menyesuaikan input baru, dan melaksanakan tugas seperti manusia.

Banyak perusahaan mempercepat rencana adopsi AI seiring dengan adanya pandemi Covid-19. "Banyak bisnis beralih ke AI sebagai kekuatan inti yang mendorong kemajuan mereka," kata Gartner dikutip dari Business Insider, Selasa (5/7).

Pasar AI juga mempunyai potensi pertumbuhan yang besar. Nilainya diprediksi US$ 126 miliar pada 2025.

Sedangkan berdasarkan riset tersebut ada empat penggunaan utama AI dalam bisnis saat ini, di antaranya:

1. AI digunakan untuk personalisasi

Setiap interaksi yang dimiliki konsumen dengan situs web perusahaan dicatat dan diubah menjadi data yang dapat digunakan.  

2. Menjalankan sistem otomatisasi

Tujuannya, melipatgandakan produktivitas karyawan.

3. Dengan cara melayani pelanggan pada tahap lanjutan

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan