Mobil Tesla Kecelakaan, Pengemudi Justru Diminta Ganti Rugi

ANTARA FOTO/REUTERS/Patrick Pleul/Pool /rwa/cf
Elon Musk menghadiri upacara pembukaan pabrik giga Tesla yang baru untuk mobil listrik di Gruenheide, Jerman, Selasa (22/3/2022).
Penulis: Lenny Septiani
14/11/2022, 19.51 WIB

Mobil Tesla model Y hilang kendali dan memicu kecelakaan di Guangdong, Cina pada 5 November. Perusahaan milik Elon Musk, Tesla menyatakan akan membantu polisi menyelidiki penyebabnya.

Kecelakaan tersebut menewaskan pengendara motor dan siswi SMA. Selain itu, tiga orang luka-luka.

Pengguna Twitter @ravihanda mengatakan bahwa pengemudi berusaha memarkirkan mobil Tesla. Namun tombol parkir tidak berfungsi dan mobil malah melaju semakin cepat.

Elon Musk mengatakan bahwa polisi sedang mencari agen pihak ketiga untuk mengidentifikasi kebenaran di balik kecelakaan tersebut. “Kami akan secara aktif memberikan bantuan yang diperlukan,” katanya dikutip dari Reuters, Minggu (13/11).

Orang terkaya di dunia itu mengingatkan agar masyarakat tidak mempercayai ‘rumor’, termasuk terkait dugaan malfungsi sistem.

Cina merupakan pasar terbesar kedua Tesla. Kecelakaan mobil ini menjadi topik populer (trending topic) di platform media sosial Negeri Tirai Bambu, Weibo.

Jimu News melaporkan, polisi lalu lintas mengatakan bahwa penyebab kecelakaan mobil Tesla tersebut belum teridentifikasi.

Halaman:
Reporter: Lenny Septiani