Elon Musk mengancam akan melayangkan gugatan termonuklir kepada pengiklan seperti Apple dan Disney, serta kelompok pengawas media bernama Media Metters pada Jumat (17/11). Apa itu gugatan termonuklir?
Apple hingga Disney menyetop sementara iklan mereka di X yang sebelumnya bernama Twitter, karena cuitan Elon Musk. Orang terkaya di dunia versi Bloomberg ini dianggap mendukung antisemitisme.
Teori konspirasi antisemitisme mengatakan bahwa Yahudi ingin membawa populasi minoritas tidak terdokumentasi ke negara-negara Barat untuk mengurangi mayoritas kulit putih.
Unggahan Elon Musk yang dimaksud sebagai berikut:
Apple kemudian menangguhkan iklan di X Twitter. Perusahaan ini menghabiskan puluhan juta dolar per tahun untuk iklan di platform ini. Begitu juga dengan Disney.
Daftar perusahaan yang menyetop sementara iklan di X Twitter imbas cuitan Elon Musk tersebut sebagai berikut:
- Apple
- Comcast/NBC Universal (induk dari CNBC.com)
- Disney
- IBM
- Lions Gate
- Paramount Global
- Warner Bros. Discovery
"Pengadilan sepersekian detik dibuka pada Senin (20/11), X Corp akan mengajukan gugatan termonuklir terhadap Media Matters dan semua pihak yang berkolusi dalam serangan curang terhadap perusahaan kami," kata Elon Musk melalui Twitter pada Jumat malam (17/11).
"Dewan direksi, pendonor dana, dan jaringan uang gelap mereka, semuanya," Elon Musk menambahkan. "Penemuan dan pernyataan mereka akan sangat indah untuk disaksikan."
termonuklir merupakan istilah untuk senjata perang. Dikutip dari Britannica, bom termonuklir merupakan senjata dengan daya ledak yang sangat besar.
Ledakan dihasilkan dari reaksi berantai yang tidak terkendali. Isotop hidrogen bergabung dalam suhu yang sangat tinggi untuk membentuk helium dalam proses yang dikenal sebagai fusi nuklir.
Suhu tinggi yang diperlukan untuk reaksi tersebut dihasilkan oleh ledakan bom atom. Bom termonuklir berbeda dengan bom atom, karena bom ini menggunakan energi yang dilepaskan ketika dua inti atom ringan bergabung, atau melebur, untuk membentuk inti yang lebih berat.
Namun dalam hal cuitan Elon Musk, gugatan termonuklir yang dimaksud merupakan metafora atas tuntutan hukum yang sangat agresif atau intens. Gugatan termonuklir juga berarti sengketa hukum yang sangat sengit dan kontroversial, atau berpotensi menimbulkan dampak buruk.
Istilah itu sering digunakan untuk menggambarkan pertarungan hukum yang melibatkan pertaruhan besar, tuntutan finansial yang sangat besar, dan implikasi yang luas bagi pihak-pihak yang terlibat. Ungkapan tersebut menekankan sifat konflik hukum yang intens dan destruktif, menyamakannya dengan kekuatan ledakan termonuklir yang sangat besar.