Jual Saham Treasuri, Indo Tambangraya Raup Dana Rp 148 Miliar

ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj.
Pekerja memfoto layar pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (31/3/2021). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan Rabu (31/3) ditutup melemah 85,92 poin atau 1,42 persen ke level 5.985.
Penulis: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Editor: Syahrizal Sidik
24/3/2022, 12.48 WIB

PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) kembali menjual saham hasil pembelian kembali atau treasury dengan total 5,446 juta saham. Dari transaksi tersebut, emiten tambang batu bara ini memperoleh dana Rp 148,60 miliar.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), pada 22 Maret perseroan melepas sebanyak 500 ribu saham dengan harga pelaksanaan Rp 26.650 per saham. Kemudian, pada 23 Maret, perseroan menjual sebanyak 4.946.100 saham dengan harga pelaksanaan Rp 27.350 per saham.

“Setelah pelaksanaan penjualan saham, maka jumlah sisa saham hasil pembelian kembali perseroan yang belum dialihkan adalah sebanyak 2.343.600 saham,” tulis Direktur ITMG Junius Prakasa Darmawan dalam keterbukaan informasi, dikutip Kamis (24/3).

Ia mengatakan bahwa, harga penjualan saham telah sesuai dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 2/POJK.04/2013 Tahun 2013 tentang Pembelian Kembali Saham Yang Dikeluarkan oleh Emiten atau Perusahaan Publik dalam Kondisi Pasar Yang Berfluktuasi Secara Signifikan.

Baca Juga

Junius juga menegaskan bahwa tidak ada dampak yang ditimbulkan dari transaksi ini terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha perseroan.

ITMG tercatat beberapa menjual saham hasil pembelian kembali. Sebelumnya pada 11 Maret 2022, perseroan telah menjual sebanyak 200.000 saham dengan harga pelaksanaan Rp 27.150 per saham. Sehingga, dana yang diperoleh mencapai Rp 5,43 miliar.

Lalu, pada 7 Maret 2022, ITMG kembali menjual saham treasury sebanyak 7,2 juta saham, dengan harga pelaksanaan sebesar Rp 28.125 per saham. Adapun, dana yang diperoleh dari hasil penjualan saham tersebut mencapai Rp 210,42 miliar, sebelum dikurangi biaya transaksi.

ITMG juga melakukan penjualan saham hasil pembelian kembali sebanyak 7,85 juta saham pada 4 Maret 2022 lalu. ITMG menjual saham treasury senilai Rp 28.125 per saham, dan meraup dana sebesar Rp 220,78 miliar.

Sebelumnya, perseroan menyampaikan akan mengalihkan saham hasil pembelian kembali sebanyak 33.369.100 saham. Dalam keterbukaan informasi pada awal Februari lalu (4/2), PT Indo Tambangraya Megah Tbk akan mengalihkan sebanyak 33.369.100 saham yang akan mulai paling cepat pada 18 Februari 2022.

Perseroan telah menunjuk PT CIMB Niaga Sekuritas sebagai agen penjual yang ditunjuk perseroan dalam proses pengalihan saham treasuri. Adapun perseroan berencana tidak menawarkan kepada calon pihak penerima yang memiliki hubungan afiliasi dengan perseroan.

“Calon pihak penerima dapat berbentuk manajer investasi, asuransi, dana pensiun dan kegiatan usaha lainnya, bergantung kepada hasil dari penawaran terbatas yang akan dilakukan oleh perseroan,” tulis manajemen ITMG.

Pada sesi pertama perdagangan Kamis ini (24/3), terpantau harga saham ITMG bergerak menguat 1,25% ke level Rp 28.400 per saham dengan nilai kapitalisasi pasar Rp 32,09 triliun. 

Baca Juga

Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi