Berinvestasi pada aset apapun tentu memerlukan bekal informasi yang baik sebelum memutuskan menyisihkan sebagian uang atau penghasilan. Sama halnya dengan berinvestasi pada aset kripto.
Untuk itu platform jual beli dan investasi aset kripto PT Pintu Kemana Saja dengan brand PINTU, meluncurkan fitur baru yaitu Kelas di Pintu Academy. Fitur ini menyediakan informasi untuk menambah dan meningkatkan pengetahuan seputar kripto dan blockchain.
Chief Marketing Officer PINTU Timothius Martin mengatakan, fitur Kelas di Pintu Academy merupakan fitur yang dikembangkan untuk memberikan informasi lengkap seputar kripto dan blockchain yang baru ingin terjun ke dunia kripto dan blockchain.
Fitur ini menerapkan pembelajaran materi berbasis kurikulum untuk pelatihan mandiri dengan durasi pembelajaran setiap materinya kurang dari satu jam.
“Meningkatnya jumlah investor kripto perlu diimbangi dengan edukasi yang tepat, sehingga dapat melahirkan investor-investor yang memiliki knowledge sangat luas dan dalam. Serta bisa menjadi investor yang bertanggung jawab dan terhindar dari berbagai risiko. Sehingga ke depan investor kripto di Indonesia terus tumbuh dengan matang,” katanya dalam keterangan resmi, Kamis (23/2).
Dikutip dari data yang dikeluarkan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), pada Januari 2023 tercatat ada 16,9 juta pelanggan dengan nilai transaksi Rp 12,1 triliun. Di mana investor aset kripto di Indonesia didominasi oleh kaum milenial yang berusia antara 18-30 tahun.
“Kemudahan akses berinvestasi kripto membuat aset ini sangat diminati oleh masyarakat Indonesia. Bisa dibilang kehadiran aset digital kripto mendorong generasi muda untuk mulai berinvestasi,” ujarnya.
Sebelumnya Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan pada opening ceremony Bulan Literasi Aset Kripto 2023 yang diadakan oleh Badan Pengawas Perdagangan bersinergi dengan Asosiasi Perdagangan Aset Kripto Indonesia (ASPAKRINDO) menegaskan pentingnya literasi yang baik mengenai investasi aset kripto.
"Berinvestasi dalam aset kripto mengandung risiko yang cukup tinggi. Sesuai sifatnya, nilai aset kripto sangat volatile, bisa saja mengalami peningkatan maupun penurunan nilai yang sangat drastis dalam kurun waktu yang pendek. Untuk itu, diperlukan pemahaman yang baik bagi masyarakat termasuk manfaat, potensi, dan risiko dari perdagangan aset kripto,” katanya.