Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah dengan penurunan 0,98% ke level 6.612 di awal pekan ini, Senin (20/3). Tergelincirnya IHSG hari ini seiring dengan turunnya saham-saham sektor teknologi seperti PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) hingga PT Wir Asia Tbk (WIRG).
Surya Fajar Sekuritas mengatakan, sentimen negatif datang terutama pada pekan ini karena jadwal perdagangan bursa yang akan libur pada Rabu dan Kamis. Hal ini meningkatkan risiko karena pada Kamis dini hari, the Fed akan mengadakan pertemuan.
"Pertemuan ini sangat krusial karena akan mempengaruhi pergerakan pasar global yang signifikan. The Fed dilanda kebingungan apakah harus menaikkan suku bunga demi menjaga inflasi atau menurunkan suku bunga," ungkap Surya Fajar Sekuritas, dalam publikasi riset, Senin (20/3)
Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 7,78 triliun dengan volume 18,79 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.242.678 kali.
Tercatat, sebanyak 346 saham terkoreksi, 175 saham menguat, dan 189 saham tidak bergerak. Sedangkan, nilai kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini juga tergerus menjadi Rp 9.233,39 triliun.
Bersamaan dengan kinerja IHSG, bursa di Asia mayoritas hari ini berada di zona merah. Adapun, Nikkei 225 turun 1,42%, Hang Seng turun 2,65%, Shanghai Composite turun 0,48%, dan Straits Times turun 1,66%.
Mayoritas sektor perdagangan bursa Tanah Air juga berada di zona merah. Dipimpin oleh sektor teknologi yang turun hingga 3,47%. Adapun saham di sektor teknologi yang turun misalnya, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 6,90% atau 8 poin menjadi Rp 108 per saham.
Selanjutnya PT Digital Mediatama Maxime Tbk (DMMX) turun 6,45% atau 50 poin menjadi Rp 50 per saham. Terakhir PT Wir Asia Tbk (WIRG) turun 5,67% atau 8 poin menjadi Rp 133 per saham.
Sektor saham yang berada di zona hijau yaitu sektor transportasi naik 1,94%, sektor industri dasar naik 1,66%, dan sektor keuangan naik 0,85%. Lalu sektor infrastruktur naik 0,71%, sektor primer naik 0,48%, dan sektor properti naik 0,38%.
Sektor yang mengalami penurunan yaitu sektor non primer turun 0,22%, sektor kesehatan turun 0,62%, sektor industri turun 0,90%, dan sektor teknologi turun 0,68%.
Saham-saham yang berada di top gainers:
1. PT Aviana Sinar Abadi Tbk
2. PT Bersama Zatta Jaya Tbk
3. PT Eratex Djaja Tbk
4. PT Telefast Indonesia Tbk
5. PT Wilton Makmur Indonesia Tbk
Saham-saham yang berada di top losers yaitu
1. PT Indo Boga Sukses Tbk
2. PT Utama Radat Cahaya Tbk
3. PT Idea Indonesia Akademi Tbk
4. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk
5. PT Bank MNC Internasional Tbk