GoTo dan Bukalapak Jadi Pemberat, IHSG Kini Ditutup Turun 0,45%

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir dalam zona merah dengan penurunan 0,45% pada akhir perdagangan  Kamis (30/3) ke level 6.808. Volume perdagangan mencapai 17,761 miliar dengan nilai transaksi Rp 9,6 triliun dan frekuensi 1.34 juta kali.

 

Sebanyak 265 saham zona hijau, 268 saham terkoreksi dan 186 saham lainnya stagnan. Sedangkan kapitalisasi pasar mencapai Rp 9.520 triliun.

 

Pergerakan bursa Asia pun bervariasi. Nikkei 225 turun 0,36% dan Strait Times turun 0,38%. Sedangkan Hang Seng naik 0,58% dan Shanghai Composite juga naik 0,65%.

 

Melansir riset Pilarmas Investindo Sekuritas,  IHSG dan bursa regional Asia di jalur melemah dikejutkan oleh bank besar di Perancis yang terlibat skandal pajak dividen. 

 

Penegak hukum Kejaksaan Perancis melakukan investigasi  terhadap BNP Paribas, Societe Generale SA (Socgen), hingga HSBC Holdings Plc. Kondisi ini tentunya menambah daftar krisis perbankan yang tentunya dapat menurunkan  kepercayaan terhadap sistem perbankan. 

 

Para pelaku pasar khawatir tentang gejolak perbankan baru-baru ini mendorong sentimen risiko secara global. Sentimen lainnya,  pasar juga menanti rilis data ekonomi Amerika Serikat yang akan rilis esok waktu setempat. Pasar berpandangan rilis data personal consumption expenditures yang akan memberikan petunjuk akan sikap bank sentral Amerika Serikat akan kebijakan moneter kedepannya.  

 

Di sisi lain World Bank memberikan peringatan akan pertumbuhan ekonomi global. Di mana dalam kajiannya tercantum rata-rata pertumbuhan ekonomi global berpotensi merosot ke level terendah dalam tiga dasawarsa sebesar 2,2% per tahun hingga tahun 2030.

 

Hampir seluruh sektor saham Tanah Air berada dalam zona merah. Seperti sektor teknologi yang anjlok hingga 1,92%.

 

Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 3,45% atau 4 poin menjadi Rp 112 per saham, PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) turun 3,88% atau 10 poin menjadi Rp 248 per saham, dan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) turun 3,70% atau 30 poin menjadi Rp 780 per saham.

 

Sektor lainnya yang berada dalam zona merah adalah sektor energi yang turun 1,22%, sektor transportasi turun 0,67%, sektor infrastruktur turun 0,74%, sektor kesehatan turun 0,42%, sektor non primer turun 0,80%, sektor primer turun 0,63%, sektor properti turun 0,53%, sektor industri turun 0,30%, dan sektor keuangan turun 0,26%.

 

Sedangkan satu-satunya sektor yang berada dalam zona hijau adalah sektor energi dasar dengan kenaikan 0,13%.

 

Top Gainers saham hari ini: