Ketidakpastian Pembayaran Utang AS Picu Wall Street Turun Lagi

Pixabay/Rabbimichoel
Ilustrasi New York Stock Exchange
Penulis: Zahwa Madjid
Editor: Lona Olavia
25/5/2023, 08.26 WIB

Indeks utama Wall Street berakhir lebih rendah pada akhir perdagangan Rabu (24/5). Penyebabnya karena pembicaraan antara Gedung Putih dan negosiator kongres dari Partai Republik tentang peningkatan plafon utang Amerika Serikat berlarut-larut tanpa kesepakatan.

Dow Jones Industrial Average turun 255,6 poin atau 0,8% menjadi 32.799,9. S&P 500 kehilangan 30,3 poin atau 0,7% ke posisi 4.115,2. Begitu juga dengan Nasdaq Composite yang merosot 76,1 poin atau 0,6% menjadi 12.484,2.

Sepuluh dari 11 sektor S&P 500 berakhir di wilayah negatif. Di mana real estate merupakan sektor yang saham-sahamnya paling banyak jatuh di Wall Street. Sedangkan sektor energi menjadi satu-satunya yang berhasil menguat.

Indeks volatilitas CBOE yang dikenal sebagai pengukur rasa takut Wall Street bahkan berada di sekitar level tertinggi.

Lambatnya pembahasan dalam rencana meningkatkan batas utang pemerintah AS sebesar US$ 31,4 triliun menjelang tenggat waktu 1 Juni, telah membuat investor gelisah. Hal itu menandakan risiko gagal bayar pemerintah AS akan semakin besar.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid