Baru IPO, Saham Emiten Milik Suami Puan Maharani RATU Dipantau BEI

Nur Hana Putri Nabila/Katadata
Emiten Happy Hapsoro PT Raharja Energi Cepu (RATU) resmi mencatatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Rabu (8/1).
15/1/2025, 08.09 WIB

Saham emiten milik suami Puan Maharani, Happy Hapsoro yakni PT Raharja Energi Cepu atau RATU dipantau oleh Bursa Efek Indonesia alias BEI. BEI mengumumkan terjadinya pergerakan saham di luar kebiasaan atau unusual market activity (UMA) terhadap saham RATU.

Harga saham RATU naik 201,74% sejak IPO pekan lalu (8/1). “Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham RATU, BEI sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham tersebut,” tulis BEI dalam keterbukaan informasi bursa, Selasa (14/1). 

Berdasarkan data perdagangan Selasa (14/1), saham RATU menembus auto reject atas atau ARA hingga 24,82% ke level Rp 3.470 per lembar. Kapitalisasi pasar tembus Rp 9,42 triliun.

ARA merupakan batas kenaikan harga saham tertinggi yang diperbolehkan dalam satu hari perdagangan. Saat saham menyentuh ARA, sistem akan secara otomatis menolak pesanan untuk membeli atau menjual efek.

Volume saham RATU yang diperdagangkan 1,44 juta dengan nilai transaksi Rp 5,01 miliar. Apabila menilik pergerakan sahamnya, harga saham RATU melonjak 141,81% dalam seminggu terakhir. 

BEI menegaskan, pengumuman UMA bukan berarti ada pelanggaran terhadap peraturan di bidang pasar modal. Oleh karena itu, BEI meminta investor tetap memperhatikan jawaban perusahaan atas permintaan konfirmasi bursa, mencermati kinerja, dan keterbukaan informasi emiten terkait.

Investor juga perlu mengkaji kembali rencana aksi korporasi emiten, apabila belum mendapatkan persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham lias RUPS. Selain itu, mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.  

Saat IPO pada 8 januari, harga saham emiten Happy Hapsoro itu langsung menyentuh batas tertinggi atau ARA 24,78% ke level Rp 1.435 per lembar. Harga sahamnya terus melonjak setelah pencatatan perdana. Rinciannya sebagai berikut:

  • Kamis, 9 Januari naik 24,74%
  • Jumat, 10 Januari naik 24,58% ke Rp 2.230
  • Senin, 13 Januari melesat 24,66% ke level Rp 2.780

Dalam penawaran umum perdana saham atau IPO, anak usaha PT Rukun Raharja Tbk atau RAJA itu mematok harga penawaran umum perdana saham Rp 1.150 per lembar. Nilai ini merupakan batas atas dari harga bookbuilding di kisaran Rp 900 - Rp 1.150. 

Berdasarkan prospektus yang diterbitkan perusahaan, Raharja Energi Cepu melepas maksimal 543,01 juta lembar saham atau 20% dari modal disetor dan ditempatkan pasca IPO. Dari aksi korporasi ini, perusahaan berpotensi meraup dana segar Rp 405,90 miliar.

Reporter: Nur Hana Putri Nabila