Bank Mandiri Kucurkan Kredit Infrastruktur Rp 1,5 Triliun ke IIF

Arief Kamaludin|KATADATA
Penulis: Muhammad Firman
Editor: Pingit Aria
31/5/2017, 17.32 WIB

Arianto mengatakan kredit ini merupakan pembiayaan kedua Bank Mandiri kepada IIF. Sebelumnya, pada 2015 Bank Mandiri juga memberikan pinjaman Rp 1 triliun. Adapun, perjanjian kredit berskema bilateral term loan itu bersifat non-revolving, dengan jangka waktu 3 tahun.

(Baca juga: Cari Dana Rp 3 Triliun, Jasa Marga Jaminkan Tol Jagorawi)

Selama periode Januari - April 2017, pembiayaan Bank Mandiri ke sektor infrastruktur telah mencapai Rp 9,363 triliun. Beberapa proyek infrastruktur yang dibiayai antara lain jalan; konstruksi; migas dan energi terbarukan, perumahan rakyat dan fasilitas kota; telematika; tenaga listrik; transportasi, dan lain-lain.

Sementara itu, Presiden Direktur IIF Arisudono Soerono mengatakan pinjaman dari Bank Mandiri ini akan digunakan untuk membiayai beberapa proyek infrastruktur, terutama yang membutuhkan dana dengan denominasi rupiah.

Ia mengatakan, pemberian pinjaman ini merupakan salah satu wujud kepercayaan pasar terhadap IIF. Sebab, sampai saat ini IIF telah memanfaatkan dana yang didapat untuk meningkatkan pengembangan infrastruktur di Indonesia. “Sebagaimana fungsi dari IIF yaitu sebagai katalisator pembangunan infrastruktur di Indonesia,” katanya.

(Baca juga:  Incar Dana Rp 7 Triliun, Waskita Jual Tol dan Saham Anak Usaha)

Halaman:
Reporter: Muhammad Firman