Pemerintah Akan Lepas Saham BTN ke Bank Lokal

KATADATA | Agung Samosir
Penulis:
Editor: Arsip
16/4/2014, 09.33 WIB

KATADATA ? Pemerintah dikabarkan ingin melepas 60,14 persen saham di Bank Tabungan Negara (BTN). Kementerian BUMN sudah mengeluarkan surat Nomor SR-2014/MBU/2014 yang mengusulkan agenda tambahan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) BTN.  

?Kami selaku pemegang saham seri A Dwiwarna mengusulakn penambahan agenda RUPSLB, yaitu persetujuan prinsip atas perubahan pemegang saham perseroan,? disebut dalam surat tersebut sebagaimana dikutip Kontan, Rabu (16/4).  

Ditengarai pemerintah menginginkan pembeli BTN tersebut bank BUMN juga. Dikabarkan yang akan memiliki saham Dwiwarna tersebut adalah Bank Mandiri. Bank Mandiri akan membeli BTN dengan obligasi rekapitalisasi. Per Desember 2013, Bank Mandiri memiliki obligasi rekapitalisasi senilai Rp 66,16 triliun.  

?Transaksi ini akan menggunakan mekanisme penyertaan modal. Mekanisme ini cukup diputuskan di RUPS, tak perlu DPR,? kata sumber yang dikutip Kontan.

Harry Azhar Aziz, Wakil ketua Komisi Keuangan DPR, mengatakan msaham bank BUMN adalah milik negara sehingga penjualannya harus disetujui DPR. ?Meski dibeli BUMN lain, harus mendapat persetujuan DPR,? kata dia.

Reporter: Redaksi