Sebanyak 250 ribu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) telah bergabung dengan aplikasi kasir atau Point of Sales (POS) milik Bank Mandiri yakni Livin Merchant sejak diluncurkan pada 12 Juni 2023. Sementara, aplikasi tersebut sudah diunduh oleh 1,4 juta orang.
“Jadi mereka baru sangat terbiasa menggunakan transaksi menggunakan QRIS,” ujar SVP Micro Development & Agent Banking Bank Mandiri, Ashraf Farahnaz dalam acara media gathering di Toba, Sumatera Utara, Kamis (12/10).
Ashraf mengatakan aplikasi Livin Merchant didesain untuk membantu UMKM untuk meningkatkan potensi usahanya. Selain itu, aplikasi ini memberikan pengalaman bertransaksi bagi pelanggan saat berbelanja produk pilihan.
Para pelaku UMKM tidak dipungut biaya langgan untuk menggunakan layanan Livin Merchant. Ashraf menyampaikan sebagian besar transaksi di Livin Merchant menggunakan pembayaran QRIS.
Selain menjadi aplikasi kasir, pedagang bisa membuka toko online. Sebab ada beberapa fitur di dalam aplikasi Livin Merchant seperti:
- Pendaftaran toko online to offline alias O2O
- Katalog produk yang bisa dibagikan via WhatsApp
- Beragam metode pembayaran
Ashraf mengatakan keuntungan yang ditawarkan Mandiri Livin Merchant, sebagai berikut:
1. Pelaku UMKM dapat melakukan registrasi secara digital (fully digital onboarding) dalam kurun waktu 15 menit
2. Setelah registrasi, pelaku UMKM dapat langsung menerima pembayaran transaksi QRIS dari berbagai Bank dan e-wallet
3. Pelaku UMKM juga dapat menikmati biaya transaksi 0%
4. Pelaku UMKM dapat melakukan pencairan dana di hari yang sama hingga 3 kali sehari, sehingga modal bisa dimanfaatkan secara optimal untuk pengembangan usaha.