Erick Thohir Siapkan BUMN Akuisisi hingga Gandeng Perusahaan Global

ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Menteri BUMN Erick Thohir.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
3/3/2021, 19.02 WIB

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan banyak inisiatif yang bakal dilakukan perusahaan pelat merah untuk merambah pasar global. Inisiatif ini dilakukan dengan mengakuisisi aset dan menggandeng perusahaan swasta global.

"Kami menyadari sepenuhnya, bahwa memberikan dampak yang nyata, berarti meningkatkan kinerja BUMN Indonesia dan memberikan nilai lebih bagi perekonomian negara," ujarnya dalam acara diskusi bersama pebisnis Hary Tanoesoedibjo, Rabu (3/3).

Salah satu inisiatif Kementerian BUMN adalah mengakuisisi aset di luar negeri, terutama pada sektor yang pemenuhannya selama ini masih impor. Dengan begitu, bisa mengurangi ketergantungan terhadap impor dan menjadikan perusahaan pelat merah memiliki daya saing di luar negeri.

"Beberapa inisiatif kami yang sedang dalam proses, termasuk akuisisi peternakan, penambangan fosfat, penambangan garam di luar negeri untuk mengurangi ketergantungan impor," kata Erick.

Rencananya, proses akuisisi beberapa aset sumber daya tersebut dilakukan mulai tahun ini hingga 2023, demi meningkatkan rantai pasokan. Proyek ini dianggap sebagai penggerak ekonomi nasional, sehingga Indonesia bisa mencapai efisiensi dan menjadi ekonomi terbesar kelima pada 2025.

Inisiatif lain yang akan dilakukan perusahaan negara adalah menggandeng sektor swasta dalam berbagai proyek. Erick mencontohkan salah satunya proyek baterai kendaraan listrik. Dalam proyek ini, BUMN menggandeng perusahaan swasta global dalam mengembangkan ekosistem baterai nasional.

"Kami berharap dapat bermitra dengan lebih banyak perusahaan swasta terutama perusahaan lokal," kata Erick.

Halaman: