Ia menjelaskan, rencana pengadaan satelit dilakukan dalam rangka penambahan kapasitas satelit nasional berbasis teknologi HTS untuk melengkapi portofolio Telkom Group guna memperkuat infrastruktur konektivitas digital agar lebih kompetitif, dalam rangka memenuhi kebutuhan pasar satelit Indonesia yang diperkirakan masih tinggi di masa mendatang.

"Masa pembangunan dan peluncuran satelit diperkirakan menghabiskan waktu sampai dengan tiga tahun, dan diharapkan satelit dapat mulai beroperasi pada tahun 2024," kata dia.

Perseroan juga berharap investasi pembangunan satelit ini dapat memperkuat kepemimpinan Telkomsat dalam industri satelit dan meningkatkan dominasi dan pangsa pasar Telkomsat di bisnis satelit di Indonesia.

Telkomsat merupakan perusahaan yang sahamnya dimiliki oleh Telkom sebesar 99,99%. Telkomsat adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa layanan telekomunikasi satelit dan terestrial yang berdiri pada 1995. Telkomsat juga menyediakan layanan telekomunikasi yang diperuntukkan bagi perusahaan-perusahaan di berbagai sektor seperti penerbangan, maritim, minyak dan gas, serta sektor lainnya.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi