Erajaya Kongsi dengan Perusahaan Singapura Genjot Lini Bisnis Digital

Oleg Magni/Pexels
Ilustrasi. Emiten ritel ponsel, Erajaya Swasembada membentuk perusahaan patungan dengan korporasi Singapura, Blackhawk Netrwork.
22/9/2022, 20.48 WIB

Adapun, Erajaya Swasembada membukukan laba bersih sebesar Rp 507,51 miliar sepanjang semester I 2022, atau menyusut 9,13% dari perolehan laba bersih periode yang sama tahun sebelumnya, yakni Rp 558,54 miliar.

Padahal, perseroan mencatatkan pendapatan Rp 23,39 triliun sampai Juni 2022, atau melonjak 9,58% dibandingkan omzet pada periode yang sama tahun sebelumnya, yakni Rp 21,35 triliun. Padahal, perseroan mencatatkan pendapatan Rp 23,39 triliun sampai Juni 2022, atau melonjak 9,58% dibandingkan omzet pada periode yang sama tahun sebelumnya, yakni Rp 21,35 triliun.

Di samping itu, total liabilitas naik sebesar 76,67% menjadi Rp 8,67 triliun dari periode sebelumnya Rp 4,90 triliun. Perseroan mencatat, kenaikan liabilitas dikarenakan oleh kenaikan utang usaha kepada pihak ketiga Rp3,16 triliun dan kenaikan utang bank jangka pendek menjadi Rp2,69 triliun. Sementara itu, untuk total ekuitas naik sebesar Rp 6,81 triliun atau naik 5,42% dari periode sebelumnya Rp 6,46 triliun. Kemudian, perseroan mencatatkan aset Rp 15,48 triliun atau naik 36,18% dari periode sebelumnya, yakni Rp 11,37 triliun.

Pada perdagangan Kamis ini, terpantau harga saham ERAA bergerak turun 1,30% dan ditransaksikan pada rentang Rp 452 sampai Rp 460 per saham dengan nilai kapitalisasi pasar Rp 7,27 triliun serta volume mencapai 44,42 juta.

 

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail