Emiten perkebunan sawit Grup Astra, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) akan membagikan dividen tunai senilai Rp 404 per saham. Nilai ini termasuk dividen interim senilai Rp 85 per saham yang telah dibayarkan pada 24 Oktober 2022. Sehingga sisanya sebesar Rp 319 per lembar saham dibayarkan pada 4 Mei 2023.
Pembagian dividen itu berasal dari penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2022 yang senilai Rp 1,72 triliun. Aksi korporasi ini telah disetujui dalam Rapat Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2023 yang terbagi atas empat agenda rapat.
"Pembagian saham ini akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan pada 14 April 2023," kata Communication and Investor Relation Manager Astra Agro, Fenny Sofyan dalam paparan publik, Senin (3/4).
Selain itu, dalam RUPST 2023, Santosa terpilih lagi menjadi Presiden Direktur AALI. Sementara pada jajaran komisaris, Sidharta Utama diganti dengan Ratna Wardhani sebagai komisaris independen. Sedangkan pada jajaran direksi, Nico Tahir diganti oleh Djap Tet Fa.
Rapat juga menyetujui pemilihan kantor akuntan publik Tandiredja, Wibisana, Rintis&Rekan, anggota jaringan firma PricewaterhouseCoopers (PwC) sebagai auditor laporan keuangan perseroan tahun buku 2023 dan menetapkan honorariumnya.
Berikut jajaran komisaris dan direktur perseroan :
Dewan Komisaris
- Presiden Komisaris: Chiew Sin Cheok
- Komisaris: Johannes Loman
- Komisaris Independent: Aridono Sukmanto
- Komisaris Independent: Ratna Wardhani
Direktur
- Presiden Direktur: Santosa
- Direktur: Mario Casimirus Surung Gultom
- Direktur: M. Hadi Sugeng Wahyudiono
- Direktur: Rujito Purnomo
- Direktur: Said Fakhrullazi
- Direktur: Eko Prasetyo Wibisono
- Direktur: Djap Tet Fa