DAMRI dan PPD Resmi Merger, Jadi Satu-satunya Perum Berbasis Jalan

ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/hp.
Sejumlah pelajar turun dari Bus Damri di Kilometer 10 Jalan Raya Tua Pejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Selasa (7/2/2023). Bus Damri sebagai angkutan perintis untuk daerah 3T di Mentawai yang selama ini melayani transportasi darat Tua Pejat-Rokot, kini membuka membuka rute baru Tua Pejat - Sioban dengan ongkos mulai Rp3000 bagi pelajar.
19/6/2023, 14.38 WIB

Perusahaan Umum DAMRI resmi merger dengan Perum PPD. Merger tersebut melalui penandatanganan Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 2023 tanggal 6 Juni 2023 tentang Penggabungan Perum PPD ke Perum DAMRI oleh Presiden Joko Widodo.

Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo, mengungkapkan penggabungan Perum PPD ke dalam Perum DAMRI merupakan upaya untuk meningkatkan mobilitas masyarakat dan konektivitas nasional. Penggabungan tersebut merupakan inisiatif Kementerian BUMN.

"Ini sebagai upaya penguatan untuk meningkatkan aksesibilitas terhadap mobilitas masyarakat dan konektivitas nasional yang sekaligus menciptakan nilai tambah dan keberlanjutan bagi perusahaan BUMN," ujar Kartika Wirjoatmodjo atau disapa Tiko dalam Perayaan Penggabungan Perum PPD ke dalam Perum DAMRI di Jakarta, Senin (19/6).

Tiko menambahkan, inisiatif ini memiliki tujuan untuk memperkuat daya jangkau dan memperluas jaringan bisnis agar tidak terjadi tumpang tindih. Pasalnya, kedua entitas tersebut memiliki fokus bisnis yang sama.

Dengan adanya penggabungan tersebut maka Perum Damri resmi menjadi satu-satunya Perusahaan Umum Berbasis Jalan Milik Negara.

Diprakarsai Erick Thohir

Rencana penggabungan ini diprakarsai oleh Menteri BUMN Erick Thohir guna penguatan kinerja perusahaan. Tiko berharap Perum DAMRI dapat bekerja secara lebih efisien dan produktif setelah merger ini.

Halaman:
Reporter: Antara