Taipan asal Indonesia, Prajogo Pangestu masuk ke posisi 100 besar orang terkaya di dunia, tepatnya ada di posisi ke-92.
Menurut data Forbes Real Time Billionaire-List yang diakses pada Rabu (1/11), Prajogo Pangestu memiliki nilai kekayaan bersih sebanyak US$ 17,7 miliar atau setara dengan Rp 282,2 triliun. Adapun pada siang ini, menurut data Forbes Real Time kekayaan putra pedagang karet itu tercatat naik 3,60% atau US$ 615 juta.
Sementara di Indonesia, Prajogo Pangestu tercatat sebagai orang terkaya ke empat. Posisinya setelah pendiri Bayan Resources Low Tuck Kwong, lalu duo pemilik Grup Djarum yakni Robert Budi Hartono dan Michael Hartono.
Kekayaan pria bernama asli Phang Djoem Phen yang lahir di Kalimantan Barat pada 13 Mei 1944 tersebut akhir-akhir ini memang melesat pesat. Pundi-pundi kekayaannya makin bertambah usai perusahaannya PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Sebagaimana diketahui, BREN melantai di BEI pada 9 Oktober 2023 dengan melepas 4,01 miliar saham ke publik atau setara 3% dari jumlah saham beredar. Dengan harga penawaran umum Rp 780 per unit, melalui aksi korporasi itu, perusahaan meraih dana segar Rp 3,13 triliun.
Adapun pada penutupan perdagangan Selasa (31/10) saham BREN ada di harga Rp 4.580 per lembar. Sehingga bila dihitung sejak IPO maka saham BREN sudah memberikan keuntungan 487%.
Pada perdagangan Selasa (31/10), nilai kapitalisasi pasar BREN bahkan sudah mencapai Rp 612,74 triliun. Kapitalisasi pasar BREN telah mengalahkan PT Bayan Resources Tbk (BYAN) senilai Rp 607,5 triliun. Kini posisinya ada di peringkat ke tiga dalam hal kapitalisi pasar terbesar di BEI.
Kapitalisasinya sudah mengalahkan dua perusahaan lainnya milik Prajogo Pangestu yang sudah lebih lama melantai di BEI, yakni PT Barito Pacific Tbk (BRPT) Rp 105,47 triliun dan saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) Rp 257,80 triliun.
Tak hanya itu, emiten tambang milik Prajogo lainnya yakni PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) juga tengah naik pesat sahamnya akhir-akhir ini.
Bila dirinci selama tahun berjalan 2023, saham-saham milik Prajogo tercatat naik cukup kencang di tengah fluktuasi Indeks Harga Saham Gabungan. BREN secara year to date melesat 365,64%, BRPT naik 39,87%, TPIA terangkat 18,73%, dan CUAN terbang 1.916,42% per saham.