Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu eks Perdana Menteri Inggris, Tony Blair, di kantor Kemenko Bidang Perekonomian di Jakarta Pusat, hari ini. Sejumlah isu dibahas pada pertemuan tersebut, mulai dari kecerdasan buatan (AI) hingga proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
"Tadi dibicarakan beberapa hal, yang menjadi perhatian sir Tony Blair adalah soal digitalisasi," ujar Airlangga kepada awak media, Jumat (21/7).
Ia menyebut Tony mengingatkan kepada Indonesia untuk menyambut perkembangan digitalisasi yang sangat cepat, termasuk AI. Tony secara khusus mengapresiasi upaya pemerintah mendigitalisasi birokrasi melalui e-government.
Selain digitalisasi, pengembangan dan pemberdayaan generasi muda Indonesia juga salah satu topik yang dibahas. Tony mengingatkan agar pemerintah mendukung anak muda Indonesia bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi. Salah satu program pemerintah yang diapresiasi Tony yakni program Kartu Prakerja.
Hal lainnya terkait revolusi sains khususnya life sciences atau ilmu hayati di Indonesia ke depan dinilai menjadi isu penting. Pembahasannya mengarah pada perbaikan dari sisi bidang kesehatan dan pengobatan di dalam negeri. Tony mengingatkan Indonesia sudah punya modal cukup mendukung hal tersebut dengan ketersediaan data dari penanganan Covid-19 yang besar.
"Sehingga kalau data kita terintegrasi dan bisa digunakan untuk AI, maka pengembangan-pengembangan di bidang kesehatan dan pengobatan itu bisa direvaluasi, sehingga clinical trial bisa dipercepat," kata Airlangga.
Tony dalam pertemuan itu juga diketahui memberikan saran kepada pemerintah Indonesia untuk memberikan tekanan politik yang besar jika membahas isu perdagangan dengan Uni Eropa. Hal itu disampaikannya di tengah meningkatnya tensi hubungan Indonesia dan EU usai keluarnya UU Deforestasi Uni Eropa yang mengancam produk ekspor unggulan CPO Indonesia.
Selanjutnya, Airlangga dan Tony turut membahas terkait proyek IKN Nusantara. Seperti diketahui, Tony diangkat presiden menjadi Dewan Pengarah Pembangunan IKN.
"Tadi sir Tony Blair menyampaikan persiapan program kereta api dari bandara ke IKN, dan juga terkait infrastruktur IKN. Beliau dengan kekuatan namanya akan mendorong dan memberikan kredibilitas terhadap pengembangan investasi di IKN," kata Airlangga.
Airlangga menyebut Tony selanjutnya akan bertemu Presiden Joko Widodo besok, Sabtu (22/7). Banyak hal yang akan dibahas, termasuk proyek IKN Nusantara.