Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati baru saja melantik Haryanto Sahari sebagai anggota dewan pengawas Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA) dengan masa jabatan tahun 2024-2029.
Sebelumnya, Haryanto telah mengemban tugas selama tiga tahun pada periode partama dalam membangun fondasi operasional di LPI. Saat ini, Haryanto juga menjabat sebagai Komisaris Indepeden PT Bank Permata Tbk.
“Selamat kepada Saudara Haryanto yang baru saja dilantik. Saya percaya saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan,” ungkap Sri Mulyani pada acara pelantikan yang diselenggarakan di Jakarta, pada Senin (26/2).
Sri Mulyani menyampaikan, bahwa tugas baru yang diemban Haryanto merupakan komitmen untuk memperbaiki LPI sebagai lembaga yang mampu menjaga kepercayaan publik, baik di dalam dan luar negeri, serta meningkatkan alternatif pembiayaan pembangunan.
“LPI didirikan untuk merespons kebutuhan pembiayaan investasi yang sangat besar di Indonesia. Dengan tata kelola dan operasional LPI masih terus harus disempurnakan dan diperkuat dengan praktik-praktik terbaik secara global,” ujarnya.
Harapan Sri Mulyani
Di berharap, agar LPI terus menjadi institusi yang independen, transparan, profesional dan akuntabel. Dengan menjalankan wewenang sebagai manajer aset dan manajer investasi yang mampu menciptakan nilai terhadap aset yang dimiliki, menjaga reputasi yang baik dan efektif untuk menarik investasi.
“Yang paling penting adalah mampu secara efektif menarik investor asing sebagai co investment di dalam master fund maupun thematic fund. LPI yang sudah didirikan dan beroperasi 3 tahun saat ini memiliki delapan sektor utama dan tentu masih akan berkembang,” ujarnya.
Selain itu, Bendahara Negara ini juga berharap semua jajaran direksi dan dewan pengawas LPI dapat terus bersinergi dalam menjalankan tugas mulia membangun Indonesia melalui lembaga pembiayaan investasi. “Selamat bertugas dan selalu berikan yang terbaik bagi Indonesia,” kata Sri Mulyani.
Profil Haryanto Sahari
Berdasarkan laman resmi INA, Haryanto memiliki jejak rekam panjang di dunia keuangan dan investasi. Dia merupakan salah satu akuntan publik senior dengan pengalaman lebih dari 30 tahun.
Saat ini, Haryanto juga menjabat sebagai Komisaris Independen Bank Permata serta menjadi Chairman, anggota Komite Pemantau Risiko, atau Komite Audit di beberapa perusahaan publik.
Sebelumnya, alumnus Universitas Indonesia ini pernah menjabat sebagai Country Senior Partner di PricewaterhouseCoopers Indonesia selama 10 tahun dan berpengalaman dalam bidang audit di perusahaan-perusahaan terkemuka di Indonesia.
Dia juga memiliki pengalaman dalam corporate restructuring sejak krisis keuangan Asia dan memiliki reputasi yang baik dalam bidang tata kelola perusahaan dan manajemen risiko baik di lingkup domestik maupun internasional.
Haryanto meraih gelar sarjana dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia dan pemegang lisensi Certified Public Accountant (CPA) dan Chartered Accountant (CA).