Struktur, Tujuan, dan Contoh Teks Laporan Hasil Observasi

pixabay.com/vgnk
Editor: Safrezi
20/9/2023, 12.20 WIB

Teks laporan hasil observasi adalah teks yang mengandung penjabaran umum atau melaporkan sesuatu sesuai hasil pengamatan. Teks ini berisi klasifikasi tentang jenis-jenis berdasarkan kriteria tertentu.

Teks laporan hasil observasi mendeskripsikan suatu objek dalam bentuk, ciri, dan sifatnya umum. Objek yang dimaksud yaitu manusia, benda, tumbuhan, hewan, dan berbagai peristiwa. Teks ini mengandung fakta, objektif, dan sesuai kenyataan.

Teks laporan observasi hampir mirip dengan teks deskripsi. Persamaannya kedua teks ini sama-sama menyampaikan informasi berdasarkan fakta.

Perbedaan teks laporan observasi dan teks deskripsi terletak dari hasil wawancara. Teks laporan observasi sifatnya lebih universal (umum). Hasil wawancara menghasilkan sifat umum sesuai fakta dan deskripsi.

Sedangkan teks deskripsi sifatnya lebih unik dan individual. Hasil wawancara dari teks deskripsi lebih menjurus dan fokus (spesifik).

Pengertian Teks Laporan Hasil Observasi

Menurut KBBI, teks laporan hasil observasi artinya naskah berupa kata-kata asli dari penulis. Definisi laporan adalah segala sesuatu yang disampaikan, diadukan, dan dilaporkan. Pengertian observasi yaitu peninjauan secara cermat melalui pengamatan.

Jadi, teks laporan hasil observasi adalah catatan atau naskah mengenai sesuatu yang ditulis melalui pengamatan (peninjauan). Jenis teks ini bisa menggambarkan atau deskripsi hewan, benda, tumbuh-tumbuhan, manusia, dan peristiwa.

Tujuan Teks Laporan Hasil Observasi

Mengutip dari buku Teks Laporan Hasil Observasi untuk Tingkat SMP Kelas VII, teks laporan hasil observasi memiliki tujuan untuk membantu peneliti. Berikut tujuan teksnya:

  • Informasi Tentang Klasifikasi

Teks laporan hasil observasi memiliki informasi penting sesuai kriteria tertentu, dari hasil pengamatan. Observasi dilakukan secara sistematis dan objektif sehingga bisa memecahkan suatu persoalan atau hipotesis. Pemecahan masalah ini dari hasil pengamatan.

  • Berdasarkan Fakta

Tujuan dari observasi memberikan informasi mengenai suatu hal, sesuai dengan kriteria dan fakta. Sistematis dan objektif bisa digunakan untuk memecahkan suatu permasalahan.

  • Mengambil Kesimpulan

Setelah menemukan objek penelitian melalui pengamatan, kemudian diambil kesimpulan. Hasil akhir ini menjadi penutup untuk sebuah laporan yang bermanfaat dalam pembelajaran dan pengetahuan.

Observasi dipakai secara langsung supaya objek penelitian bisa jelas dan sesuai. Observasi ini bisa dilakukan pada anak-anak dan orang dewasa.

Ciri Ciri Teks Laporan Hasil Observasi

Ada dua ciri-ciri teks laporan hasil observasi dilihat dari ciri umum dan kaidah kebahasaan. Ciri umum biasanya ada pada penulisan laporan.

Ciri-ciri Umum

  1. Teks laporan ditulis lengkap dan disusun sempurna.
  2. Penulisan sifatnya universal (umum), global, dan objektif.
  3. Objek tunggal adalah objek yang diteliti dan diamati.
  4. Fakta sesuai laporan hasil pengamatan.
  5. Hasil dari laporan berisi informasi yang terbukti benar.
  6. Informasi berhubungan dengan antar kelas dan subkelas.
  7. Penulis teks laporan tidak terlibat dari hasil analisis dan observasi. Mereka hanya menulis dan melaporkan.

Ciri-ciri Kebahasaan

  • Memakai Frasa Nomina

Teks laporan hasil observasi memakai frasa nomina atau kelompok kata benda. Kemudian frasa tersebut diikuti teks deskripsi. Contohnya makanan di dapur. Kalimat tersebut berisi 'makanan' sebagai kata benda dan 'di dapur' sebagai kata penjelas untuk deskripsi sebelumnya. Jadi, frasa kalimat tersebut adalah semua makanan yang ada di dapur.

  • Verba Relasional

Verba relasional dipakai untuk istilah tertentu di bidang tertentu. Kata verba antara lain yaitu, terdiri atas, disebut, termasuk, merupakan, digolongkan. Contoh kalimat verba relasional yaitu 'pensil merupakan salah satu alat tulis'.

Selain verba relasional, teks laporan observasi memakai kata verba aktif. Kata-kata tersebut tidak memiliki imbuhan kata, contohnya makan, minum, tidur.

  • Memakai Kata Penghubung

Teks laporan observasi memiliki kata penghubung penambahan (dan, serta), kata penghubung persamaan (sedangkan, namun, melainkan, persamaan, tetapi), serta kata penghubung pilihan (atau).

  • Memakai Istilah Keilmuan

Contoh kalimat keilmuan yaitu degeneratif, mutualisme, simbiosis, karnivora, osteoporosis.

  • Kalimat Utama

Teks laporan observasi memakai kalimat utama sebagai penyusun dan informasi. Setelah itu diikuti kalimat penjelas berupa perincian informasi yang dilaporkan di beberapa paragraf.

Struktur Teks Laporan Hasil Observasi

  • Judul

Bagian Judul terdapat di bagian depan sebelum paragraf awal. Judul memunculkan ciri khas dan informasi keseluruhan dari hasil observasi.

  • Klasifikasi Umum

Klasifikasi umum berisi fenomena benda yang sedang dibicarakan atau secara garis besar. Dalam teks laporan observasi, klasifikasi umum berisi bagian pengenalan.

  • Deskripsi Bagian

Deskripsi bagian berisi isi, rincian, pembahasan, dan penjelasan secara lebih detail.

  • Deskripsi Manfaat

Deskripsi manfaat berisi fungsi atau manfaat setiap objek yang diamati dalam kehidupan.

Contoh Teks Laporan Hasil Observasi

Jengkol

Jengkol merupakan salah satu tumbuhan yang digemari oleh manusia. Tetapi ada juga sebagian orang tidak menyukai jengkol karena baunya. Jengkol termasuk salah satu makanan yang diolah dengan cara dimasak.

Jengkol atau jering (archidendron pauciflorum) adalah tumbuhan khas di wilayah Asia Tenggara. Bijinya digemari di Malaysia, Thailand dan Indonesia sebagai bahan pangan. Di Indonesia jengkol biasa dimasak sambal, rendang, semur dan lain sebagainya.

Jengkol diketahui dapat mencegah diabetes dan bersifat diuretic sehingga baik untuk kesehatan jantung. Tanaman jengkol diperkirakan juga mempunyai kemampuan menyerap air tanah yang tinggi sehingga bermanfaat dalam konversi air di suatu tempat. (Modul Bahasa Indonesia Kelas X).

Analisis Struktur dalam Teks Laporan Observasi

  • Pernyataan Umum

Jengkol merupakan salah satu tumbuhan yang digemari oleh manusia. Tetapi ada juga sebagian orang tidak menyukai jengkol karena baunya. Jengkol termasuk salah satu makanan yang diolah dengan cara dimasak.

  • Deskripsi Bagian

Jengkol atau jering (archidendron pauciflorum) adalah tumbuhan khas di wilayah Asia Tenggara. Bijinya digemari di Malaysia, Thailand dan Indonesia sebagai bahan pangan. Di Indonesia jengkol biasa dimasak sambal, rendang, semur dan lain sebagainya.

  • Deskripsi Manfaat

Jengkol diketahui dapat mencegah diabetes dan bersifat diuretic sehingga baik untuk kesehatan jantung. Tanaman jengkol diperkirakan juga mempunyai kemampuan menyerap air tanah yang tinggi sehingga bermanfaat dalam konversi air di suatu tempat.