Contoh Teks Narasi Singkat Beserta Karakteristik dan Jenisnya

Narasi merupakan salah satu jenis tulisan yang memuat atau menceritakan kejadian atau peristiwa. Contoh teks narasi singkat bisa menjadi rujukan Anda untuk memahami lebih lanjut mengenai narasi. 

Dalam teks narasi, Anda akan menemukan struktur penulisan atau unsur-unsur lainnya. Untuk memahami lebih jauh, ada baiknya untuk mengetahui definisi dari teks narasi.

Ahli bahasa asal Lembata, Gorys Keraf dalam bukunya Argumentasi dan Narasi (2010) menjelaskan narasi sebagai bentuk wacana yang berusaha menggambarkan dengan sejelas-jelasnya kepada pembaca, terkait suatu peristiwa yang telah terjadi. 

Sementara itu, Semi (2003) dalam bukunya berjudul Menulis Efektif menyatakan narasi sebagai bentuk percakapan atau tulisan, yang bertujuan menyampaikan atau menceritakan rangkaian peristiwa atau pengalaman manusia dari waktu ke waktu.

Adapun Anderson dan Anderson (2003) menjelaskan bahwa narasi adalah teks yang menceritakan sebuah kisah. Sifatnya dapat berupa hiburan untuk penonton (termasuk pembaca dan pendengar). Di dalamnya terdapat karakter, latar dan tindakan atau aksi tertentu.

Bisa disimpulkan bahwa narasi adalah karangan yang bersifat kronologis. Di mana, isi narasi bisa berupa realita maupun fiksi. Salah satu hal yang juga menjadi sorotan adalah teks narasi yang disusun sesuai urutan waktunya. Di dalamnya terdapat kronologi, serta peristiwa yang diceritakan secara utuh.

Unsur Penting dalam Narasi

Sebelum membahas contoh teks narasi singkat, akan lebih baik untuk mengenal unsur-unsur yang terdapat dalam teks narasi, sebagaimana dilansir dari berbagai sumber:

1. Tema

Merupakan gagasan pokok dari isi teks. Dari sinilah jalan dan inti cerita berasal. Melalui tema, penulis menjelaskan isi pikiran atau permasalahan yang berbentuk ide.

2. Latar

Latar merupakan informasi terkait tempat dan waktu kejadian. Merupakan unsur pembangun dan menentukan jalan cerita.

3. Alur

Alur adalah pola penyampaian peristiwa. Memiliki tiga jenis, di antaranya adalah maju, yaitu penceritaan peristiwa dari awal ke akhir. Lalu alur mundur adalah kebalikannya. Di samping itu, juga ada yang namanya alur campuran, yakni penggabungan dari keduanya.

4. Tokoh

Tokoh adalah karakter yang ada di dalam tulisan atau cerita. Dalam perannya, juga ada yang namanya watak. Di antaranya adalah protagonis (baik), antagonis (cenderung jahat dan bertentangan dengan tokoh utama) dan tritagonis, yaitu penengah yang tidak berpihak.

5. Sudut pandang

Tak kalah penting, sudut pandang merupakan arah penyampaian cerita. Terdapat sudut pandang orang pertama, kedua dan ketiga.

Jenis Teks Narasi

Contoh teks narasi singkat dapat Anda temukan di banyak jenis bacaan, namun yang paling umum seperti pada novel atau media cetak yang memuat cerita-cerita pendek di dalamnya.

Meskipun begitu, teks narasi terbagi ke dalam beberapa jenis, tergantung sifat tulisan  di dalamnya. Melansir laman situs Zenius.net, berikut merupakan jenis teks narasi beserta penjelasannya:

1. Narasi ekspositoris (informatif)

Teks narasi ekspositoris atau informatif ini bertujuan menyampaikan informasi melalui tulisan kronologis. Yakni mengajarkannya dalam bentuk cerita yang jelas.

Menariknya, ternyata ekspositoris dan informatif juga bisa berbeda. Di mana, ekspositoris relatif lebih detail. Di samping itu, informatif lebih umum.

2. Narasi artistik

Sempat dibahas pada paragraf-paragraf sebelumnya, narasi artistik adalah tulisan yang dibuat dengan tujuan menghibur. Bisa bersifat fiksi atau non-fiksi. Contohnya adalah cerita pendek dan novel.

3. Narasi sugestif

Jenis teks narasi ini ditulis dengan tujuan mempengaruhi pembaca melalui cerita. Bisa dikatakan bahwa penulis membuat tulisan terkait peristiwa dengan niat terselubung.

Dari ketiga jenis teks narasi di atas, dapat disimpulkan tujuan penulisan teks narasi, di antaranya untuk menyebarkan informasi, menghibur dan memengaruhi pembaca atau pendengar. Namun yang patut diingat adalah semuanya bersifat kronologis.

Struktur Narasi

Dalam menulis contoh teks narasi singkat juga memerlukan struktur penulisan yang tepat, sehingga dapat bersifat naratif. Mengutip laman Twinkl.co.id, berikut adalah struktur dalam penulisan teks narasi:

1. Orientasi

Bagian ini memberikan informasi berupa ide atau gagasan dari tulisan kepada pembaca. Tokoh utama dan beberapa lainnya juga biasa dibahas pada orientasi. Demikian halnya dengan latar waktu dan tempat, sehingga bisa disebut sebagai perkenalan dari keseluruhan cerita.

2. Komplikasi

Pada bagian ini, Anda akan disajikan konflik dari cerita. Bisa berupa dilema yang dialami tokoh utama, atau bagaimana dia menyelesaikan masalah yang dihadapi, baik melibatkan atau tidak tokoh-tokoh lainnya.

3. Resolusi

Resolusi adalah bagian dimana konflik atau masalah sudah teratasi. Umumnya, cerita bisa berhenti di bagian ini, namun bisa juga menjelaskan kelanjutannya pada koda.

4. Koda

Bersifat opsional, biasanya koda berisi tentang pesan moral atau pelajaran yang bisa diambil dari cerita. Selain itu, juga bisa menceritakan tentang pasca-resolusi.

Contoh Teks Narasi Singkat

Setelah mengenal unsur, jenis hingga struktur teks narasi, berikut merupakan contoh teks narasi singkat, melansir situs Quipper.com dan 99.co:

1. Setiap libur di hari Sabtu, Dona selalu pergi ke rumah nenek. Rumah nenek tak jauh dari rumahnya. Hanya memakan waktu sekitar sepuluh hingga lima belas menit untuk sampai di sana dengan naik sepeda. Nenek memiliki banyak ayam dan bebek yang dipelihara di kebun belakang. Nenek dibantu Pak Anwar untuk memelihara semua peliharaannya. Kebetulan hari itu Pak Anwar tidak datang ke rumah nenek. Ia sedang tidak enak badan. Nenek kewalahan memberi makan ayam dan bebeknya karena jumlahnya yang banyak.
2. Bersama Mohammad Hatta, Sutan Sjahrir, Perdana Menteri (PM) pertama Indonesia, diasingkan di Banda Neira pada tahun 1936-1942. Berbeda dengan Bung Hatta yang pandai mengajar anak-anak setempat, Sutan Sjahrir lebih pandai bersosialisasi dengan penduduk lokal, khususnya kalangan muda. Sutan Sjahrir juga dikenal sebagai Bapak Sosialisme Indonesia.
3. Pada tahun 1927, Cipto Mangunkusumo dianggap pemerintah Belanda terlibat upaya sabotase, sehingga Cipto Mangunkusumo dibuang ke Banda Neira. Pada masa pembuangannya, penyakit asmanya kambuh. Saat Cipto Mangunkusumo diminta tanda tangan perjanjian yang meminta ia melepaskan hak politik agar bisa kembali ke Jawa untuk berobat, ia dengan tegas menyatakan lebih baik beliau mati. Ia kemudian dipindahkan ke Makassar, kemudian ke Sukabumi pada tahun 1940. Karena udara Sukabumi cukup dingin berakibat kesehatannya menjadi kurang baik. Oleh karena itu, ia dipindahkan kembali ke Jakarta hingga wafat pada 8 Maret 1943.
4. Hana selalu pergi ke rumah neneknya setiap akhir pekan. Rumah nenek tidak jauh dari rumahnya, jika bersepeda hanya membutuhkan waktu sekitar dua puluh menit. Nenek punya banyak ayam yang dipelihara di taman. Pak Ridwan selalu membantu Nenek memelihara ayam. Kebetulan, Pak Ridwan tidak datang ke rumah nenek hari itu. Dia sedang tidak enak badan. Nenek kewalahan dengan banyaknya jumlah untuk memberi makan ayam. Maka dari itu, Hana dengan terampil membantu neneknya di taman. Dia mengambil karung berisi pakan ayam dan membawanya ke neneknya. Hana kemudian mengambil air untuk diminum ayam-ayam tersebut. Berkat bantuan Hana, pekerjaan Nenek jadi lebih ringan.

Demikianlah penjelasan tentang contoh teks narasi singkat. Tak lupa dilengkapi dengan penjelasan lengkapnya, yakni definisi, jenis, tujuan hingga struktur penulisannya.