4 Cara Menghilangkan Bruntusan di Jidat Agar Kulit Tampak Sehat

Masalah pada wajah, salah satunya bisa ditandai dengan munculnya jerawat. Selain itu, ada juga istilah bruntusan pada wajah yang menyerupai bentuk jerawat, namun ukurannya relatif lebih kecil.

Bruntusan bisa diakibatkan oleh penyumbatan pori akibat tumpukan kulit mati, debu, serta kotoran. Maka dari itu, pastikan Anda menjaga kebersihan wajah.

Bruntusan bisa timbul pada tipe kulit kering dan berminyak. Namun, keadaan ini dapat mengganggu tekstur kulit yang awalnya mulus, akan terasa ada gradakan bahkan gatal-gatal.

Diketahui bahwa bruntusan sangat rentan terjadi pada kulit sensitif. Apabila menggunakan kosmetik dan produk perawatan, bruntusan bisa menjadi tanda bahwa ada kandungan yang tidak cocok. Dengan begitu, sebaiknya Anda segera menghentikan pemakaian.

Bruntusan dapat tumbuh di area wajah mana pun. Adapun yang paling umum yaitu jidat, pipi, dan dagu. Kedua area tersebut akan sangat mempengaruhi bagaimana tampak wajah, terlebih jidat yang sulit untuk ditutupi. Contohnya seperti area pipi dan dagu yang bisa dilindungi dengan masker atau cadar.

Terkait dengan itu, kali ini Katadata.co.id akan membahas lebih lanjut mengenai bagaimana cara menghilangkan bruntusan di jidat. Selengkapnya, simak pembahasan di bawah ini.

Cara Menghilangkan Bruntusan di Jidat

1. Double Cleansing

Cara menghilangkan bruntusan di jidat yang pertama adalah dengan melakukan double cleansing, yaitu membersihkan wajah sebanyak dua kali setiap sesinya. Hal ini membantu membersihkan hingga ke pori-pori.

Tujuannya yaitu untuk menghindari penyumbatan pori-pori dari riasan, sebum, debu, serta kotoran yang dapat menimbulkan jerawat. Singkatnya, double cleansing dilakukan sebanyak dua tahap dengan produk yang berbeda.

Pertama, bersihkan wajah menggunakan pembersih berbahan dasar susu atau minyak. Misalnya cleansing balm atau milk cleanser. Pijat dengan tekanan ringan di seluruh area wajah. Kemudian, usap menggunakan kapas secara lembut agar tidak iritasi dan membuat jerawat meradang.

Setelahnya, gunakan micellar water atau pembersih berbahan dasar air untuk memastikan riasan dan kotoran terangkat sempurna. Lalu, Anda bisa mencuci wajah dengan facial wash sesuai kebutuhan masing-masing. Cara ini bisa dilakukan di pagi dan malam hari,

2. Cermat Memilih Skincare dan Makeup

Cara menghilangkan bruntusan di jidat selanjutnya yaitu cermat ketika memilih skincare dan riasan. Pasalnya untuk kulit tertentu, tidak semua bahan yang terkandung cocok dan aman. Apabila sebaliknya, dapat menimbulkan jerawat, iritasi, hingga bruntusan yang dapat memperburuk keadaan kulit.

Anda bisa mengecek komposisi yang biasa tertera pada kemasan. Apabila ingin menelusuri lebih lanjut, kunjungi situs merek skincare atau riasa terkait. Selain itu, disarankan untuk memilih produk yang sesuai dengan tipe kulit. Misalnya bedak padat untuk kulit kering dan bedak tabur untuk kulit berminyak.

Untuk mencari tahu produk cocok atau tidak, hindari menggunakan beberapa produk sekaligus. Berikan jeda beberapa hari atau minggu untuk memastikan produk aman atau tidak. Selain itu, Anda juga bisa mengeceknya dengan mengoleskan pada kulit belakang telinga untuk memastikan aman dari iritasi.

3. Eksfoliasi

Cara menghilangkan bruntusan di jidat berikutnya adalah rutin melakukan eksfoliasi. Disarankan untuk mengeksfoliasi kulit sebanyak satu atau dua kali dalam seminggu.

Singkatnya, eksfoliasi merupakan kegiatan membersihkan kulit hingga ke pori-pori dengan mengangkat lapisan sel kulit mati. Maka dari itu, hal ini dapat membuat wajah lebih cerah dan lembut.

Proses eksfoliasi terbagi menjadi dua. Di antaranya yaitu eksfoliasi fisik yang biasa menggunakan scrub atau sabun tekstur menyerupai pasir. Fungsinya yaitu mengikis kulit mati secara langsung. Anda harus berhati-hati dalam mengaplikasikannya.

Pastikan pijatan pada wajah dilakukan dengan tekanan ringan untuk menghindari iritasi. Hindari pemakaian untuk kulit sensitif atau sedang mengalami jerawat meradang. Pasalnya scrub yang bertekstur kasar dapat menambah sensitivitas kulit.

Sementara ada yang namanya proses eksfoliasi kimia yang mengacu pada zat eksfoliator pada produk skincare tertentu. Anda bisa menggunakan toner, serum, essence, atau sabun wajah yang mengandung AHA BHA PHA, atau semacamnya yang memiliki klaim dapat mengeksfoliasi kulit. Aplikasikan produk pada wajah menggunakan kapas.

4. Gunakan Pelembap

Sesuai dengan namanya, pelembap berguna untuk menjaga hidrasi kulit. Wajah yang terjaga kelembapannya akan tampak lebih sehat dan segar. Hal ini juga berbanding lurus dengan kesehatan yang tampak dari bebas jerawat serta bruntusan.

Patut diperhatikan bahwa pelembap diperlukan oleh semua tipe kulit. Tak terkecuali kulit berminyak yang biasa dianggap sudah lembap dan tidak memerlukannya. Namun, kelembapan yang diaplikasikan secara khusus dari produk kecantikan tentu berbeda.

Terlebih kulit kering yang lebih rentan iritasi. Pelembap menjadi kunci agar tekstur kulit lebih kenyal dan sehat. Hal ini juga dapat mengatasi bruntusan yang dapat dipicu oleh kekeringan pada wajah.

Demikian beberapa cara menghilangkan bruntusan di jidat yang bisa diterapkan. Selain itu, Anda direkomendasikan untuk menggunakan produk perawatan yang memang dikhususkan untuk mengatasi bruntusan.