Kesemutan atau paresthesia adalah kondisi dimana terjadi gangguan pada sistem saraf berupa sensasi seperti ditusuk-tusuk, mati rasa atau rasa terbakar di bagian tubuh tertentu.
Kesemutan dapat terjadi di bagian tubuh manapun. Namun kesemutan paling sering terjadi di kaki, tangan, dan kepala. Biasanya, hal tersebut terjadi jika kaki dan tangan tertindih sesuatu dalam waktu yang cukup lama.
Kesemutan umummnya bersifat sementara dan bisa hilang dalam beberapa menit. Namun ada kalanya kesemutan berlangsung lebih lama dan sering sehingga mengganggu kesemutan.
Bila Anda sering mengalami kebas dan kesemutan, ada sejumlah metode yang bisa dilakukan untuk meredakannya. Salah satunya yaitu dengan mengonsumsi obat-obatan yang bia dibeli di apotek. Lantas, obat apa saja yang bisa dikonsumsi? Simak beberapa rekomendasinya berikut ini.
Rekomendasi Obat Kebas dan Kesemutan di Apotek
Berikut ini rekomendasi delapan obat kebas dan kesemutan yang bisa dibeli di apotek.
1. Neurobion
Obat Kebas dan Kesemutan (Orami)
Obat pertama yang bisa dibeli di apotek adalah Neurobion. Obat ini berbentuk suplemen yang diklaim efektif mengatasi nyeri atau gangguan saraf yang disertai dengan gejala kesemutan, mati rasa atau kebas, otot kaku, atau kram otot.
Hal ini dikarenakan Neurobion mengandung vitamin B1, B6, dan B1 yang mampu mencukupi kekurangan vitamin B neurotropik di dalam tubuh.
Anda bisa mengonsumsi obat ini 1x sehari 1 tablet atau sesuai anjuran dokter untuk mengurangi gejala kesemutan. Jika terjadi reaksi alergi, Anda sebaiknya berhenti mengkonsumsi obat ini.
2. Neurobion Forte
Obat Kebas dan Kesemutan (Orami)
Suplemen selanjutnya adalah Neurobion Forte yang efektif untuk mencegah dan mengatasi kebas serta kesemutan akibat kerusakan sel saraf (neuropati). Neurobion Forte juga bisa dikonsumsi untuk mencukupi kebutuhan vitamin neutropik.
Neurobion Forte mengandung berbagai zat aktif, yaitu vitamin B1 yang bekerja dengan memproses karbohidrat, vitamin B6 yang berfungsi membantu memproses protein dan asam amino, sedangkan vitamin B untuk membantu memelihara keutuhan jaringan saraf.
Anda bisa mengkonsumsi obat ini dengan dosis 1 tablet 1x sehari atau sesuai anjuran dokter. Obat ini sendiri tidak diperuntukkan bagi wanita hamil dan menyusui serta penderita gangguan ginjal dan hati.
Meskipun efektif untuk mengobati kebas dan kesemutan, Neurobion Forte juga menimbulkan efek samping berupa ruam kulit, diare, penglihatan kabur, gatal, dan sakit pada dada. Oleh karena itu, konsumsilah Neurobion Forte sesuai dosis yang dianjurkan.
3. Neurovit E
Obat Kebas dan Kesemutan (Orami)
Obat selanjutnya yang bisa dikonsumsi adalah Neurovit E. Ini merupakan obat berbentuk suplemen makanan yang mengandung vitamin B1, B6, B12, dan vitamin E.
Neurovit E termasuk salah satu obat yang direkomendasikan karena dapat membantu mengatasi gangguan pada saraf, parestesia, nyeri punggung, kesemutan, nyeri saraf, lesu, dan gangguan neuropatik lainnya.
Neurovit E juga mengandung vitamin E yang berperan sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas.
Untuk memperoleh manfaat obat ini, Anda perlu mengonsumsinya 1 kali sehari bersamaan dengan makan atau setelah makan. Neurovit E tidak akan menimbulkan efek samping jika digunakan sesuai anjuran.
4. Neo Rheumacyl Neuro
Obat Kebas dan Kesemutan (Orami)
Obat selanjutnya adalah Neo Rheumacyl Neuro yang efektif untuk meredakan nyeri otot, nyeri sendi, sakit pinggang, encok, pegal, kram, kesemutan, dan pegal linu.
Hal ini dikarenakan obat kebas dan kesemutan ini mengandung ibuprofen 200 mg, vitamin B1 100 mg, vitamin B6 100 mg, dan vitamin B12 1000 mcg yang bermanfaat untuk meredakan berbagai nyeri, salah satunya kesemutan.
Untuk memperoleh manfaat ini, Anda sebaiknya mengonsumsi sebanyak 3 x sehari 1 kaplet.
5. Forneuro Kapsul
Obat Kebas dan Kesemutan (K24Klik.com)
Anda juga bisa mengonsumsi Fornuero untuk mengatasi kebas dan kesemutan. Obat ini sendiri merupakan multivitamin yang dilengkapi dengan vitamin B kompleks, vitamin E, dan juga asam folat.
Komposisi inilah yang dapat membantu mengatasi gejala kesemutan, kebas, kram, dan nyeri otot. Selain itu, Fornuero juga dapat dikonsumsi untuk mengatasi masalah defisit vitamin B dan juga anemia megaloblastik.
Untuk memperoleh manfaatnya, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi obat ini dengan dosis satu kapsul sekali sesudah makan.
6. Counterpain
Obat Kebas dan Kesemutan (Orami)
Selain mengonsumsi obat-obatan di atas, Anda juga bisa menggunakan obat oles untuk mengatasi kebas dan kesemutan. Salah satu obat oles yang bisa digunakan adalah Counterpain untuk mengatasi kesemutan hingga nyeri otot yang berhubungan dengan tertarik atau robeknya ligamen otot sendi atau memar.
Counterpain sendiri merupakan obat berupa krim yang bekerja dengan memberikan rasa hangat sehingga mengurangi rasa sakit. Untuk penggunaannya sendiri, aplikasikan krim hingga tiga kali sehari. Pastikan Anda tidak mengoleskan produk ini pada luka yang terbuka.
7. Hotin Cream Tube
Obat Kebas dan Kesemutan (Orami)
Selain Counterpain, Anda juga bisa mengoleskan Hotin Cream Tube untuk menghilangkan kebas dan kesemutan. Hal ini dikarenakan Hotin Cream Tube mengandung anti-inflamasi nonsteroid yang dapat menghentikan produksi zat yang menyebabkan kesemutan serta rasa nyeri di bagian kulit. Dengan kata lain, obat oles ini dapat membantu meredakan rasa pegal dan nyeri langsung dari sumbernya.
Tidak perlu khawatir akan kulit yang menjadi merah setelah mengoleskan Hotin Cream Tube. Pasalnya, obat oles ini mengandung formula berbasis krim lembut dan terasa dingin saat diaplikasikan sehingga tidak membuat kulit menjadi merah.
8. Vitabiotics Jointace Gel
Obat Kebas dan Kesemutan (Orami)
Obat terakhir adalah Vitabiotics Jointace gel pijat yang mengandung berbagai kombinasi minyak esensial, Glucosamine, dan Chondroitin yang berkualitas. Gel ini berguna untuk meredakan kesemutan, otot kaku, pegal-pegal, atau tidak enak badan.
Selain itu, formula pada obat ini juga dipercaya dapat membantu merelaksasikan otot yang tegang. Obat kebas dan kesemutan ini memiliki aromatik yang menyegarkan dan sensasi dingin dari menthol.
Vitabiotics Jointace Gel ini juga bisa digunakan untuk menjaga kesehatan sendi dengan alami. Adapun, cara menggunakannya yaitu oleskan dan pijat lembut pada kaki atau tangan yang kesemutan. Lakukan hal ini 2-3 kali sehari untuk hasil yang maksimal.