Pola tidur merupakan salah satu faktor penting untuk menjaga kesehatan dan stamina. Pasalnya, kurang tidur dapat membuat tubuh mudah lelah dan tidak bugar ketika beraktivitas sehari-hari.
Tidur cukup dan tepat waktu akan menjaga metabolisme dan imunitas. Maka dari itu, penting untuk memperhatikannya. Hindari kegiatan yang bisa mengganggu dan membuat mata kembali segar di malam hari.
Meski begitu, pola tidur berantakan juga menjadi masalah untuk sebagian orang. Penyebab umumnya yaitu terlalu lama tidur siang dan konsumsi kafein. Akibatnya, tubuh akan menjadi tidak bertenaga di siang hari.
Salah satu mengatasinya yaitu dengan mengonsumsi obat tidur yang aman untuk kesehatan. Meski begitu, penggunaannya tidak disarankan untuk jangka waktu lama atau berkelanjutan.
Beberapa rekomendasi obat tidur yang diulas setelah ini memiliki kandungan yang tidak berlebih atau dapat menimbulkan efek samping kurang baik. Selengkapnya, simak tulisan berikut ini.
Rekomendasi Obat Tidur
1. Lelap
Lelap mengklaim bahwa produk ini merupakan obat tidur tradisional atau herbal terstandar. Berbentuk kaplet, Lelap hanya boleh dikonsumsi oleh dewasa. Sementara penggunaan pada wanita hamil dan menyusui patut diwaspadai.
Obat ini mengandung akar valeriana, akar eleuthroginseng, biji pala, hingga akar tanaman senega. Masing-masing memiliki khasiat yang ampuh picu rasa kantuk dan menenangkan tubuh.
Ikuti aturan penggunaan pada kemasan agar tetap aman. Konsumsi obat 30 menit hingga 1 jam sebelum tidur. Pastikan Anda tidak beraktivitas aktif setelahnya. Pasalnya, obat ini akan memberikan efek menenangkan hingga Anda tertidur.
Meski bagus atasi insomnia, Lelap juga memiliki efek samping. Contohnya seperti mual, muntah, sakit kepala, dan jantung berdebar apabila dikonsumsi dalam dosis berlebih.
2. Antangin Good Night
Rekomendasi obat tidur berikutnya adalah Antangin Good Night yang juga memiliki klaim tablet herbal. Dibanderol harga sekitar tujuh ribu rupiah, obat ini relatif mudah ditemukan di apotek atau warung terdekat.
Alodokter menggolongkan Antangin Good Night sebagai non-obat sebagaimana klaimnya. Maka dari itu, cocok untuk Anda yang ingin mengatasi insomnia tapi ingin menghindari konsumsi obat-obatan kimia.
Antangin Good Night mengandung ekstrak kulit pulai, biji pala, jahe, daun mint, daun sembung, passion flower, hingga valerian. Selain menimbulkan rasa kantuk, obat ini juga diklaim dapat meredakan gejala masuk angin dan mengurangi kecemasan.
3. Nutrimax Dreamz
Nutrimax Dreamz merupakan rekomendasi obat tidur yang mengandung tiga ekstrak dengan efek sedatif yang sifatnya natural. Di antaranya yaitu hops, passion flower, dan hawthorn.
Dalam satu kemasan botol, terdapat 30 kaplet yang bisa dikonsumsi secara rutin untuk memperbaiki jam tidur. Ada pun anjuran pemakaiannya yaitu 1-2 kaplet salut, dikonsumsi satu jam sebelum tidur di malam hari.
Obat ini juga membantu menormalkan circadian rhythm yang menyebabkan gangguan tidur akibat pekerjaan malam hari, tekanan darah tinggi, dan suasana hati (mood). Selain itu, Nutrimax Dreamz juga bisa membantu meredakan nyeri otot ketika bangun tidur.
Menenangkan tubuh, obat ini memiliki klaim dapat membantu menormalkan denyut jantung dan tekanan darah akibat kurang tidur. Maka dari itu, bagus untuk kesehatan jantung.
4. Valdres
Valdres merupakan rekomendasi obat tidur yang mengandung difenhidramin. Diketahui bahwa kandungan tersebut ampuh atasi insomnia dan tidak menimbulkan ketergantungan.
Terbukti aman, obat satu ini sudah disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) untuk indikasi insomnia. Maka dari itu, Valdres akan menimbulkan rasa tenang atau bersifat sedatif.
Melansir Medicastore, Valdres sangat tidak disarankan konsumsi untuk anak-anak usia di bawah 12 tahun. Apabila sudah dikonsumsi selama dua minggu namun tidak ada efek, Anda tetap dianjurkan untuk periksa ke dokter.
Selama mengonsumsi obat, dilarang keras untuk berkendara atau bepergian. Pasalnya, efek sedatif akan melemahkan tubuh hingga akhirnya tertidur. Sementara apabila Anda sudah mengonsumsi obat penenang lain, jangan gunakan obat Valdres.
Meski ampuh atasi insomnia, Valdres juga memiliki efek samping seperti obat kebanyakan. Di antaranya pusing, gangguan saluran pencernaan, kekeringan pada mulut, hidung, tenggorokan, hingga kesulitan urinasi serta penglihatan kabur.
5. Balance Madia Good Night
Rekomendasi obat tidur berikutnya adalah Balance Madia Good Night yang dikeluarkan oleh Herbana. Setiap paketnya terdiri dari sepuluh kaplet. Aman dikonsumsi, produk ini sudah dinyatakan halal oleh LPPOM.
Beberapa komposisinya terdiri dari jahe, daun sembung, daun po’o, kulit pule, biji pala, tapak liman, hingga passion flower extract. Masing-masing kandungan memiliki manfaat untuk membantu tubuh cepat terlelah.
Jahe berperan untuk menghangatkan badan dan melancarkan peredaran dara. Sementara biji pada bersifat sedatif yang akan menimbulkan rasa tenang serta meringankan gejala susah tidur.
Obat dikonsumsi 1-2 kaplet sebelum tidur. Selain membantu cepat tidur, obat ini juga menunjang kualitas tidur agar kembali normal.
Demikian ulasan singkat mengenai rekomendasi obat tidur yang bisa dijadikan pilihan. Apabila gangguan sulit tidur semakin parah, Anda disarankan untuk memeriksakannya ke dokter untuk tindakan yang tepat.