Menengok Pesona Wisata Tanjung Bira Sulawesi Selatan

ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/rwa.
Ilustrasi, pekerja menyelesaikan pembuatan kapal pinisi di Kecamatan Bonto Bahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Kamis 27/5/2021).
Penulis: Tifani
Editor: Agung
14/9/2022, 13.55 WIB

Kawasan wisata Tanjung Bira merupakan salah satu destinasi wisata yang terletak di ujung Sulawesi, tepatnya berada di Kecamatan Banto Bahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Kawasan wisata ini dikenal dengan keindahan pantainya, yang membuat wisatawan terpana akan indahnya hamparan pasir putih.

Untuk sampai di pantai Tanjung Bira, wisatawan harus menempuh perjalanan yang memakan waktu 4-5 jam dari Kota Makassar. Sedangkan, bila wisatawan memulai perjalanan dari Kabupaten Bulukumba, destinasi ini dapat ditempuh dengan waktu 1-2 jam, atau sejauh 40 kilometer (km).

Ada beberapa rute atau jalur yang dapat wisatawan pilih untuk sampai di kawasan wisata Tanjung Bira ini. Salah satunya, adalah jalur dari kota Makassar. Melalui jalur ini, wisatawan dapat melewati kabupaten Gowa, Kabupaten Takalar, Kabupaten Janeponto dan Kabupaten Bantaeng.

Meskipun perjalanan menuju Tanjung Bira dari kota Makassar cukup panjang. Wisatawan akan disuguhi berbagai macam pemandangan dan panorama alam di Sulawesi Selatan selama perjalanan panjang tersebut.

Untuk menunjang kawasan wisata Tanjung Bira, telah banyak berdiri fasilitas yang mampu memberikan kenyamanan para wisatawan. Ini termasuk banyaknya penginapan dengan berbagai variasi yang dapat dipilih oleh para wisatawan untuk beristirahat.

Keindahan Wisata Tanjung Bira

Di sepanjang bibir kawasan wisata Tanjung Bira maupun disekitarnya, banyak berdiri restoran maupun tempat makan yang siap mengisi perut para wistawan. Para wisatawan dapat menemukan aneka kuliner di sini, mulai dari aneka olahan seafood hingga kuliner khas Sulawesi, seperti coto Makassar.

Dikutip dari laman humas.sulseslprov.go.id, pantai Tanjung Bira terkenal sebagai pantai yang sangat bersih, dan berpasir halus. Kelembutan pasir pantai disini bahkan menjadi ciri khas tersendiri.

Air laut di kawasan wisata Tanjung Bira ini sangat jernih, sehingga wisatawan dapat melihat ikan yang terkadang menampakan diri. Dengan kondisi air laut yang jernih, para wisatawan dapat berenang dan menyelam dengan bebas di pantai ini.

Wisatawan dapat snorkeling maupun diving, sembari menikmati keindahan bawah laut Tanjung Bira. Ada beberapa titik menyelam di kawasan ini, seperti di kisaran Pulau Liukang Loe, yang terkenal memiliki pemandangan terumbu karang yang cantik.

Salah satu hal yang membuat kawasan wisata Tanjung Bira semakin terkenal, adalah keberadaan kapal tradisional phinisi. Ada rumah pembuatan kapal phinisi di kawasan wisata ini, sehingga para wisatawan dapat melihat secara langsung proses pembuatannya.

Sebagai informasi, Phinisi merupakan kapal tradisional dan khas rakyat Sulawesi, terutama suku Bugis. Nenek moyang Suku Bugis memang terkenal sebagai masyarakat maritim.

Hingga kini, Suku Bugis masih mempertahankan kemampuan mereka membuat kapal phinisi. Bahkan, kawasan wisata Tanjung Bira menjadi pusat pembuatan kapal phinisi di Indonesia.

Wisatawan yang hendak memasuki kawasan wisata ini harus membeli tiket masuk. Harga tiket Pantai Tanjung Bira untuk hari Senin hingga Jumat dibanderol seharga Rp 10.000 untuk wisatawan domestik, dan Rp 20.000 untuk wisatawan asing.

Sedangkan tiket untuk hari Sabtu-Minggu atau hari libur lainnya di kawasan wisata Tanjung Bira dibanderol seharga Rp 15.000 untuk wisatawan domestik, dan Rp 20.000 untuk wisatawan mancanegara. Bagi wisatawan yang datang menggunkan kendaraan pribadi, dikenai biaya parkir Rp 5.000 untuk kendaraan roda dua, dan Rp 10.000 untuk kendaraan roda empat.