3 Ribu Mitra Go-Food Sudah Terima Pembayaran QR Code
Sebanyak 3 ribu mitra Go-Food sudah memakai sistem pembayaran melalui Quick Response Code (QR Code) besutan PT Dompet Anak Bangsa atau Go-Pay. Namun, Go-Jek baru akan secara resmi merilis layanan itu pada 5 Mei nanti.
Vice President Partnership and Sales Management Go-Jek Nadia Tenggara menyatakan bahwa perusahaannya sudah memeroleh izin QR Code dari Bank Indonesia (BI) sejak 8 April 2018 lalu. "Sudah dipakai oleh 3 ribu mitra di 7 kota," kata dia saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (2/5).
Ketujuh wilayah tersebut adalah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek), Bandung, Makassar, Surabaya, Yogyakarta, Medan dan Semarang.
Sementara, peluncuran fitur tersebut baru akan dilakukan di Gelora Bung Karno (GBK), yang bakal menjadi lokasi Go-Food festival terbesar di Indonesia. "Launching QR Code ini berbarengan dengan peluncuran Hari Kuliner Nasional Go-Food," kata Chief Commercial Expansion Go-Jek Catherine Hindra.
(Baca juga: Merugi tapi Valuasinya Naik, Fenomena Bisnis Digital Indonesia)
Catherine berharap, perayaan Hari Kuliner Nasional atau disingkat Harkulnas yang berlangsung selama 5-13 Mei bakal mendorong transaksi Go-Food. Begitu pun transaksi menggunakan QR Code, juga diproyeksi meningkat dari segi nilai ataupun jumlah mitranya.
Adapun acara Harkulnas Go-Food bakal diikuti sekitar 9 ribu lebih mitra. Di antaranya ada sekitar 5 ribu mitra yang tergabung secara online di Go-Food dan sekitar 4 ribu mitra offline yang belum tergabung di Go-Food, namun menyediakan pembayaran QR Code.
Pagelaran ini bakal hadir di 11 kota yakni Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek); Surabaya; Makassar; Palembang; Cirebon; Yogyakarta; Medan; Semarang; Bali; Solo; serta, Malang.
(Baca juga: Kantongi Izin BI, Go-Jek Jalankan Pembayaran Lewat QR Code)
Lalu, sebanyak 100 mitra nantinya bakal diboyong Go-Jek saat peluncuran Harkulnas dan Go-Food festival terbaru di Jakarta pada 5 Mei mendatang. Saat ini, mitra Go-Food mencapai 150 ribu. Jumlah tersebut meningkat 20% dibanding dua bulan lalu.
