Transaksi Belanja Online Diprediksi Naik 100% Saat Ramadan
Tren belanja masyarakat Indonesia menjelang dan saat Ramadan selalu meningkat setiap tahunnya. Portal penunjang gaya hidup ShopBack transaksi belanja online pada Ramadan tahun ini akan meningkat hingga 2 kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
Pada Ramadan tahun lalu, rata-rata orang Indonesia menghabiskan Rp 678.726 untuk berbelanja online.
“Pergeseran pola perilaku belanja masyarakat ke digital merupakan salah satu faktor penyebab peningkatan transaksi belanja di platform e-commerce,” kata Indra Yonathan, Co-Founder & Country Head of ShopBack Indonesia melalui siaran pers, Senin (14/5).
Apalagi, berdasarkan data terbaru dari Accenture, hampir setengah (43,7%) dari masyarakat Indonesia yang terkoneksi internet, merupakan digital buyers.
(Baca juga: Donasi dan Zakat Online jadi Tren di Kalangan Kelas Menengah Muslim)
Baru-baru ini, ShopBack melakukan studi terhadap pola perilaku belanja masyarakat di bulan Ramadan di Indonesia dan Malaysia. Studi ini berdasarkan historikal data yang dimiliki oleh ShopBack sepanjang bulan Ramadan tahun lalu.
Dari data tersebut, traffic kunjungan ke situs dan aplikasi ShopBack di dua negara (Indonesia dan Malaysia) meningkat hingga 104% (Malaysia) dan 102% (Indonesia) di minggu pertama Ramadan. Untuk Indonesia, angka traffic tersebut bahkan meningkat hingga 142% di minggu ketiga Ramadan dan kemudian menurun pada minggu keempat hingga 56%.
Adapun, jenis barang yang paling banyak dibeli saat Ramadan adalah fesyen, barang kebutuhan sehari-hari, serta mainan dan game. Dari sisi waktu, data Shopback menunjukkan peningkatan transaksi di e-commerce pada Ramadan 2017 terjadi dua kali sehari, yakni pada pukul 10.00 - 11.00, lalu pada pukul 16.00 - 17.00. Kondisi serupa diperkirakan bakal terjadi pada Ramadan tahun ini.
(Baca juga: Deretan E-Commerce Siapkan Promo Ramadan dengan Diskon hingga 90%)