Tambahan Subsidi BBM Akan Dibayar Pakai Cadangan Devisa

Anggita Rezki Amelia
18 Mei 2018, 18:46
BBM SPBU
Arief Kamaludin|KATADATA

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membuka opsi menambah subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar menggunakan cadangan devisa. Tujuannya agar proses penyaluran subsidi lebih cepat.

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Ego Syarial mengatakan jika menggunakan mekanisme Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) proses penambahan subsidi akan memakan waktu. Padahal seharusnya untuk urusan rakyat tidak perlu ribet.

Di sisi lain, jika lamanya proses penambahan subsidi ini juga akan berdampak pada PT Pertamina (Persero). Jangan sampai  proses tersebut membuat perusahaan pelat merah itu hancur (collapse).  

Untuk itu, opsi supaya penambahan subsidi BBM, khususnya Solar bisa cepat adalah dengan menggunakan cadangan devisa. “Itu salah satunya. Kalau yang Kementerian Keuangan nanti mekanismenya lihat seperti apa,” ujar dia di Jakarta, Jumat (18/5).

Penambahan subsidi Solar melalui cadangan devisa ini dimungkinkan karena ada keuntungan yang didapatkan negara akibat kenaikan harga minyak (windfall profit). Saat ini harga minyak dunia sudah hampir mendekati level US$ 80 per barel. Sedangkan di APBN 2018 dipatok US$ 48 per barel.

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...