Enam Titik Ini Jadi Fokus Pemantauan BPH Migas Selama Lebaran

Anggita Rezki Amelia
25 Mei 2018, 19:34
BBM SPBU
Arief Kamaludin|KATADATA

Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) telah memetakan sejumlah titik yang menjadi fokus pemantauan arus mudik tahun ini. Daerah ini dipantau karena  diprediksi akan ramai pemudik, sehingga butuh Bahan Bakar Minyak (BBM).

Kepala BPH Migas Fanshurullah Asa mengatakan titik tersebut adalah jalur Ciawi-Cigombong sepanjang 15 kilometer (km), Pemalang-Semarang 150 km, Salatiga-Kartosuro 33 km, Sragen-Ngawi 35 km, Wilangan-Kertosono 38 km, dan Gempol-Pandaan itu 12 km. Total seluruh panjang tol ini adalah 283 km.

Di kawasan tersebut, BPH Migas menginginkan badan usaha niaga membangun kios untuk menyediakan BBM. “Kami minta distribusi BBM jangan hanya terpusat di Pemalang-Semarang saja, tapi juga betul-betul didistribusikan termasuk wilayah selatan," ujar Fanshurullah di Jakarta, Jumat (25/5).

BPH Migas meminta minimal ada kios BBM di setiap 10 km karena di enam ruas itu tidak ada SPBU. Dengan adanya kios kemasan maka akan memudahkan masyarakat mengakses BBM di tengah perjalanan mudik dan arus balik.

Salah satu badan usaha yang membangun kios di jalur mudik adalah Pertamina. Mereka akan membangun Serambi Pertamax sebanyak 13 titik di Jawa. Lalu ada Kios Kantong BBM yang tersebar di hampir seluruh wilayah kerja Pertamina dengan jumlah 105 titik.

Tidak hanya Pertamina, AKR ikut membangun kios BBM. Mereka akan membangun 10 kios BBM di sepanjang Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Pemantauan distribusi BBM di enam tol fungsional dilakukan di BPH Migas. Posko ini akan bekerja mulai pukul 09.00-19.00 WIB, dimulai tanggal 31 Mei 2018 – 28 Juni 2018.

Posko ini akan berfungsi mengumpulkan data lapangan mengenai BBM, gas, listrik, dan kebencanaan geologi. Kemudian, mengawasi fasilitas penyediaan dan pendistribusian BBM, gas, listrik dan kebencanaan geologi.

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...