Jempol Jokowi untuk Go-Jek di Vietnam

Ameidyo Daud Nasution
13 September 2018, 10:40
Go-Jek Vietnam, Go-Viet
Facebook/Go-Viet

CEO Go-Jek Nadiem Makarim tak berhenti tersenyum saat Presiden Joko Widodo menyatakan kebanggaannya. Dengan nama Go-Viet, Go-Jek kini telah resmi beroperasi di Vietnam. Jokowi menghadiri peresmiannya di Hanoi pada Rabu (12/9) kemarin.

“Selamat atas suksesnya Go-Jek yang bekerja sama dengan Vietnam menjadi Go-Viet, sudah masuk ke sini. Ini artinya teknologi dari anak-anak bangsa diterima untuk masuk ke negara-negara lain,” kata Jokowi dalam video singkat yang dibuat oleh Nadiem sendiri dengan ponsel pintarnya.

Advertisement

Jokowi pun mendukung Go-Jek untuk melanjutkan ekspansinya ke negara-negara tetangga, seperti Filipina dan Thailand. “Saya kira, saya harus acungi jempol,” katanya sambil mengacungkan dua ibu jari.

Vietnam memang menjadi batu loncatan bagi Go-Jek sebelum menyasar negara-negara lain di Asia Tenggara. Selain kedua negara yang disebut Jokowi, Go-Jek juga telah mengumumkan rencana ekspansi ke Singapura.

Nadiem menyatakan, Vietnam menjadi pilihan pertamanya, karena populasinya yang cukup besar, dan rasio penggunaan sepeda motor yang tinggi. Dikutip dari vnexpress.net, populasi motor Vietnam pada 2016 mencapai 45 juta, padahal saat itu jumlah penduduk Vietnam mencapai 92 juta orang.

(Baca juga: Aplikasi Go-Jek Vietnam Diperkenalkan di Perangkat Android)

Maka, dua layanan pertama yang diluncurkan oleh Go-Viet adalah ojek online dan pengiriman barang, yang keduanya berbasis motor. "Pemerintahnya juga mendukung, pasarnya memang sempurna untuk memulai (bisnis)," kata Nadiem dalam sesi tanya jawab dengan media di Hotel Melia.

Ia menjelaskan, selama sebulan sejak soft launching di Ho Chi Minh, aplikasi Go-Viet telah 1,5 juta kali diunduh. Dengan data itu, dia mengklaim pangsa Go-Viet pada segmen roda dua di Ho Chi Minh mencapai 35%.

Hal ini yang melandasi keyakinannya bahwa Go-Jek dapat diterima. "Kesuksesan Go-Viet membuktikan Vietnam membutuhkan aplikasi yang aman dan andal," ujarnya.

(Baca juga: Nadiem Makarim Optimistis Go-Jek Bisa Salip Grab di Asia Tenggara)

Presiden Go-Jek Andre Soelistyo menyatakan bahwa Go-Jek akan meluncurkan aplikasi Get di Thailand dalam waktu dekat. Sementara, rencana pengembangan bisnis ke Filipina dan Singapura masih dalam tahap pembahasan dengan otoritas terkait.

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement