Perusahaan Pengelola Blok Attaka dan East Kalimantan Resmi Terbentuk

Anggita Rezki Amelia
10 Oktober 2018, 15:19
Rig Minyak
Katadata

PT Pertamina (Persero) telah membentuk perusahaan baru untuk mengelola Blok East Kalimantan dan Attaka. Ini karena pemerintah sudah menyerahkan pengelolaan kedua blok minyak dan gas bumi (migas) itu kepada Pertamina setelah kontraknya berakhir.

Direktur PT Pertamina Hulu Mahakam Ida Yusmiati mengatakan entitas baru itu bernama PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur. Perusahaan ini terbentuk sejak kontrak gross split Blok East Kalimantan dan Blok Attaka ditandantangani Pertamina April silam.

Adapun PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur ini menjadi bagian dari anak usaha PT Pertamina Hulu Indonesia. "PT-nya sudah aktif sejak April, Pertamina Hulu Kalimantan Timur beroperasi Oktober," kata Ida kepada Katadata.co.id, Selasa (9/10).

Meski sudah ditandatangani, kontrak baru itu aktif 25 Oktober 2018. Pertimbangannya, menunggu kontrak Blok East Kalimantan berakhir yang akan habis 24 Oktober 2018. Ini karena pengelolaan dua blok itu akan dijadikan satu.

Sementara kontrak Blok Attaka sudah berakhir Desember 2017. Pemerintah memberikan perpanjangan Attaka hingga kontrak Blok East Kalimantan berakhir selama 10 bulan sejak Januari 2018. Saat ini operator di Attaka masih Chevron Indonesia dan PT Pertamina (Persero). Sebelumnya adalah Inpex.

(Baca: Pertamina Buka Tawaran Bermitra di Blok East Kalimantan dan Attaka)

Blok ini 100% diberikan Pertamina, nantinya 10% dari jumlah itu diberikan kepaa Pemda. Bonus tanda tangan yang disetor Pertamina di blok ini sebesar US$ 1 juta. Sementara itu total nilai investasinya untuk komitmen pasti blok ini sebesar US$ 79,3 juta. Dana itu untuk studi eksplorasi, pemboran eksploitasi, workover dan well services, studi GRRP dan pemboran eksplorasi.

Bagi hasil minyak bagian pemerintah di blok ini sebesar 39% dan kontraktor 61%. Sementara bagi hasil gas pemerintah pada kontrak blok ini sebesar 34% dan kontraktor 66%.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...