Kabar Akuisisi Melejitkan Saham Indosat dan Smartfren

Hari Widowati
22 Oktober 2018, 13:35
Gerai Indosat
Arif Kamaluddin | Katadata

Harga saham PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Smartfren Tbk (FREN) meningkat signifikan pada sesi pertama perdagangan saham, Senin (22/10). Rencana Indosat mengakuisisi operator telekomunikasi lainnya menimbulkan spekulasi nama Smartfren sebagai salah satu operator yang diincar oleh Indosat.

Hingga sesi pertama berakhir, saham Indosat berada di posisi kedua top gainer dengan kenaikan 7,46% menjadi Rp 2.880 per saham. Harga saham ISAT sempat melejit hingga 21% mencapai Rp 3.240 per saham pada pukul 09.30 WIB. Sementara itu, saham PT Smartfren Tbk (FREN) berada di posisi ketiga dengan kenaikan 6,06% menjadi Rp 105 per saham. Harga saham Smartfren juga sempat melambung hingga 12%.

Direktur Utama Indosat Chris Kanter menyebutkan, Indosat mengalokasikan belanja modal US$ 2 miliar atau Rp 30 triliun pada 2019-2020. "Untuk jadi yang terkuat nomor dua, ya kami harus mengambil (akuisisi)," kata Chris Kanter di Jakarta, Kamis (18/10) lalu. Rencana tersebut sejatinya telah disiapkan sejak dua tahun yang lalu.

Sejumlah pelaku pasar menilai Smartfren menjadi target yang cocok untuk Indosat mengingat operator telekomunikasi ini tengah membutuhkan dana besar untuk restrukturisasi utang-utangnya. Smartfren dalam proses penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu melalui penerbitan obligasi wajib konversi senilai Rp 1,2 triliun.

(Baca: Jadi Bos Baru Indosat, Chris Kanter Berencana Akuisisi Operator Lain)

Sementara itu, perdagangan saham pada sesi pertama masih minim sentimen sehingga Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,02% menjadi 5.836,24. Dua sektor yang menjadi penopang indeks adalah saham-saham sektor infrastruktur dan pertambangan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...