Indonesia Cetak Transaksi Rp 69,5 T pada Pameran Dagang di Tiongkok

Michael Reily
15 November 2018, 20:38
Indonesia dorong peningkatan ekspor dengan promosi dan pameran perdagangan.
Katadata/Arief Kamaludin
Seorang pengunjung sedang melihat-lihat produk kerajinan kulit di pameran perdagangan

Indonesia mencatat nilai transaksi sebesar US$ 4,74 miliar atau setara Rp 69,5 triliun pada pameran China International Import Expo yang dihelat pada 5 hingga 10 November 2018 di Shanghai, Tiongkok. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita melaporkan potensi perluasan ekspor ke Tiongkok semakin besar dan lebih banyak lagi ke depan.

"Ini merupakan bukti awal kalau produk Indonesia berpotensi menarik lebih banyak lagi konsumen Tiongkok,” katanya dalam keterangan resmi, Kamis (15/11).

Advertisement

Beberapa produk unggulan Indonesia yang sukses menarik minat importir Tiongkok adalah margarin, batu bara, plastik, biji kopi, sarang burung walet, kelapa sawit dan turunannya berupa fatty acid oleo dan oleokimia. Selain itu, sektor perdagangan elektronik atau e-commerce juga diminati pelaku usaha negeri panda.

Pemerintah berupaya mencari kerja sama yang menguntungkan dengan para pengusaha pada negara mitra Indonesia. “Kami juga adakan forum bisnis, pesertanya membludak,” ujar Enggar.

(Baca: Kemendag Targetkan 68 Kontrak Dagang pada Trade Expo)

Forum Bisnis Indonesia-Tiongkok menarik banyak pengusaha asal Tiongkok. Dari sekitar 300  peserta yang hadir, sebanyak 190 peserta merupakan mitra asal Tiongkok dan 130 peserta berasal dari 54 perusahaan/instansi Indonesia. Melalui forum bisnis, Indonesia memperkenalkan potensi ekonomi, penguatan infrastruktur, kekayaan sumber daya alam, dan sumber daya manusia.

Halaman:
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement