BEI Pantau Operasional dan Nasib Karyawan Pasca Merger Danamon dan BNP

Image title
31 Januari 2019, 20:21
Bank Danamon
Katadata
Stand produk keuangan Bank Danamon pada pameran Indonesia Fintech Festival and Conference 2016, Tangerang, Banten, Selasa, (30/08).

Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan akan fokus mengawal strategi ke depan PT Bank Danamon Tbk. (BDMN) usai dimerger dengan PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk. (BBNP). Pihak bursa juga akan memastikan keberlangsungan operasional mereka usai bergabung.

"Dari kita, lebih kepada bagaimana memastikan internal mereka, termasuk karyawan, karena akan pengaruhi operasional mereka dan rencana strategi ke depan setelah merger seperti apa," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna di gedung BEI, Jakarta, Kamis (31/1).

Rencana penggabungan Bank Danamon dengan BNP, akan membuat Bank MUFG akan menguasai 72,78% saham bank hasil penggabungan (merger) tersebut. Adapun, Bank Danamon menjadi bank yang menerima hasil penggabungan tersebut atau surviving bank.

(Baca: Beberapa Risiko Penggabungan Bank Danamon dan BNP)

Menurut Nyoman, publik menunggu kebijakan yang akan diambil setelah penggabungan kedua perusahaan tersebut dilakukan. Mereka menunggu bagaimana pemegang saham pengendali, mengeluarkan kebijakan-kebijakan pada perusahaan baru ini.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...