Luhut Ingatkan Masyarakat Agar Tak Pilih Pimpinan karena Hoaks

Michael Reily
28 Maret 2019, 20:43
Luhut
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Luhut Binsar Panjaitan selaku Menko Kemaritiman dalam Peresmian Pilot Project Pembangkit Listrik Tenaga Sampah /PLTSa di Bantargebang) di TPST Bantar Gebang Bekasi, Jawa Barat (25/3).

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat untuk tidak golput saat Pemilihan Umum (Pemilu) pada 17 April nanti. Yang lebih utama lagi, ia meminta agar masyarakat mengacu pada data dalam menentukan pilihan dalam Pemilu 2019 ini.

Ia berpesan demikian sebab informasi palsu atau hoaks semakin berkembang di Indonesia. Apalagi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mencatat, ada 353 hoaks selama Februari 2019 saja. 

(Baca: Tren Hoaks Meningkat Jelang Pemilu)

Oleh sebab itu, ia meminta masyarakat mengacuhkan hoaks dan mengandalkan data dalam memilih pemimpin. “Jangan memilih karena berita hoaks. Tanya hati nurani yang terdalam,” kata Luhut di Kota Kasablanka, Jakarta, Kamis (28/3).

Ia juga menyampaikan, bahwa perbedaan pilihan dalam pesta demokrasi adalah hal yang wajar. Namun, perbedaan itu tidak boleh merusak persatuan dan hubungan baik sesama warga negara. "Kalian jangan berkelahi karena pilihannya berbeda. Kau mau pilih nomor 01 atau 02, itu hak demokrasimu. Jangan bermusuhan. Itu tidak bagus buat negara,” ujarnya.

Hoaks Meningkat Jelang Pemilu

Kementerian Kominfo mengidentifikasi ada 175 informasi palsu yang tersebar di internet dan media sosial selama Januari 2019. Kemudian jumlahnya meningkat menjadi 353 selama Februari 2019.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...