Target Pemerintah: Valuasi US$ 100 Miliar dari 1.000 Technopreneur
Kementerian Perindustrian terus mendorong peningkatan kompetensi sumber daya manusia dalam memasuki era revolusi industri 4.0. Targetnya adalah mencetak 1.000 technopreneur, dengan valuasi bisnis mencapai US$ 100 miliar atau sekitar Rp 1.440 triliun dan total nilai e-commerce sebesar US$ 130 miliar atau setara Rp 1.880 triliun.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto menyatakan, Indonesia bakal memiliki 130 juta jiwa usia produktif tahun 2030. “Pemerintah fokus memacu agar anak-anak muda yang termasuk generasi milenial di Tanah Air paham terhadap dunia digital,” kata Airlangga dalam siaran pers, Jumat (17/5).
Menurut Airlangga, ada tiga pengetahuan yang harus dikuasai, yaitu bahasa Inggris, coding, dan statistik. Pengetahuan terhadap big data juga jadi bagian yang tak boleh terlupakan.
(Baca: Milenial, Motor Penggerak Transaksi Digital)
Pemerintah juga mendorong pembangunan coworking space untuk memberikan kesempatan kepada anak-anak muda agar lebih kreatif dan inovatif. Anak muda di seluruh Indonesia bisa mendapatkan kesempatan yang sama untuk berkontribusi dan ikut berperan aktif dalam era industri digital.