Darmin Sebut Masuknya Maskapai Asing Opsi Terakhir Tiket Pesawat Murah

Michael Reily
21 Juni 2019, 17:52
harga tiket pesawat turun, darmin nasution, maskapai asing masuk indonesia, tiket pesawat mahal
Arief Kamaludin (Katadata)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menyatakan pemerintah terus mengkaji berbagai strategi untuk membuat ongkos penerbangan lebih efisien sehingga harga tiket pesawat bisa lebih murah.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menyatakan pemerintah terus mengkaji berbagai strategi untuk membuat ongkos penerbangan lebih efisien sehingga harga tiket pesawat bisa lebih murah. Jika permasalahan dalam negeri tidak mampu diselesaikan, ia akan memikirkan opsi pembukaan maskapai asing.

"Coba dulu dalam negeri, apa yang bisa dilakukan, Kalau tidak bisa membuat situasi efisien,  baru cari jalan lain," kata Darmin di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jumat (21/6).

Dia meyakinkan, pemerintah terus mencari efisiensi ongkos operasional pesawat supaya harga tiket bisa turun. Pemerintah dan pelaku usaha penerbangan telah sepakat menurunkan harga tiket maskapai pesawat berbiaya murah atau low-cost carrier (LCC).

Darmin mengungkapkan efisiensi berlaku dari perhitungan internal dan eksternal maskapai. "Kita akan dorong efisiensi sehingga masyarakat ada kesempatan dapat pelayanan angkutan udara yang murah," ujarnya.

Dia mencontohkan, Garuda Indonesia tidak bisa dibandingkan secara setara dengan Lion Air. Sebab, Garuda punya klasifikasi maskapai regional, tetapi terlalu banyak mengakomodasi penerbangan jarak pendek untuk kebutuhan domestik.

Padahal, Garuda bakal mendapatkan efisiensi biaya jika mengakomodasi penerbangan jarak jauh lebih sering. Dia mengungkapkan ongkos per mil Garuda jauh lebih murah daripada maskapai regional lain. Selain itu, strategi efisiensi lainnya dengan cara menurunkan ongkos eksternal, seperti biaya Angkasa Pura.

Halaman:
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...