Terbesar Era Jokowi, Neraca Dagang Semester I Defisit US$ 1,9 Miliar

Rizky Alika
15 Juli 2019, 13:09
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (28/6/2019). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor Indonesia pada Mei 2019 mencapai 14,74 miliar dolar Amerika atau naik 12,42 persen dibanding April 2019 yang didoro
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (28/6/2019). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekspor Indonesia pada Mei 2019 mencapai 14,74 miliar dolar Amerika atau naik 12,42 persen dibanding April 2019 yang didorong oleh meningkatnya ekspor migas dan nonmigas.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, neraca dagang Indonesia pada semester I 2019 defisit US$ 1,93 miliar. Dengan adanya surplus US$ 200 juta pada Juni 2019, defisit pada neraca dagang pada semester I 2019 mengecil dibandingkan dengan periode Januari-Mei 2019 sebesar US$2,14 miliar.

Meski begitu, menurut catatan BPS, defisit neraca perdagangan semester I 2019 merupakan  yang  terdalam selama empat tahun terakhir. 

Rinciannya, pada semester I 2015 neraca perdagangan Indonesia surplus sebesar US$ 7,67 miliar. Kemudian semester I 2016 neraca dagang juga surplus US$ 9,53 miliar serta semester I 2017 dengan realisasi surplus mencapai US$ 11,84 miliar. Sementara, pada semester I tahun 2018 defisit US$ 1,02 miliar.

Neraca dagang pada semester I tahun ini masih dibebani oleh defisit migas yang mencapai US$ 4,7 miliar, meski jumlahnya menyusut dibanding periode sebelumnya. “Kalau dilihat tren defisit migas mengecil pada Januari-Juni 2018 sebesar US$ 5,6 miliar, sekarang US$ 4,7 miliar,” kata Kepala BPS Suhariyanto di Jakarta, Senin (15/7).

BPS juga melaporkan, ekspor Indonesia Januari–Juni 2019 mencapai US$ 80,32 miliar atau menurun 8,57% secara tahunan. Sementara ekspor nonmigas mencapai US$ 74,21 miliar yang juga menurun 6,54%.

(Baca: Tertinggi Sepanjang 2019, Neraca Dagang Juni Ditaksir Surplus Rp 9,6 T)

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...