Peternakan Unggas Terancam, Asosiasi Tolak Impor Daging Ayam Brasil

Rizky Alika
15 Agustus 2019, 10:24
Peternak menolak impor daging ayam Brasil
ANTARA FOTO/Rahmad
Ilustrasi daging ayam. Asosiasi Rumah Potong Hewan Unggas Indonesia (Arphuin) menolak impor daging ayam Brasil.

Asosiasi Rumah Potong Hewan Unggas Indonesia (Arphuin) menolak impor daging ayam Brasil. Sebab, Kepala Bidang Hukum dan Humas Arphuin Cecep M Wahyudin menilai, impor itu dapat menghancurkan bisnis peternakan unggas rakyat.

"Impor daging ayam Brasil tidak diperlukan. Tak hanya itu, daging ayam impor juga tidak memberikan multiplier effect bagi perekonomian Indonesia," kata dia dalam siaran pers, Kamis (15/8).

Advertisement

Indonesia, menurutnya telah swasembada dalam produksi karkas ayam. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), potensi produksi karkas ayam mencapai 3,38 juta ton pada 2018. Jumlah itu melebihi proyeksi kebutuhan, yang hanya 3,05 juta ton. Karena itu, menurutnya impor daging ayam Brasil tidak diperlukan.

(Baca: Peternak Lokal Khawatir Impor Ayam dari Brasil Akan Menjatuhkan Harga)

Selain itu, seluruh rumah potong ayam (RPA) anggota Arphuin telah tersertifikasi halal, dilengkapi nomor kontrol veteriner, memperhatikan aspek kebersihan dan keamanan pangan. RPA ini juga tersebar di berbagai provinsi. Karena itu, menurutnya anggota Arphuin mampu memasok kebutuhan daging ayam halal bagi seluruh masyarakat.

Ia pun berharap pemerintah dapat mengingat kasus daging ayam Brasil yang mengandung Salmonella. Sebab, kasus itu mendorong Uni Eropa melakukan investigasi terhadap RPA milik eksportir Brasil.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement