Dapat Stimulus dari Tiongkok, Rupiah Menguat ke 14.205 per Dolar AS

Happy Fajrian
19 Agustus 2019, 09:43
nilai tukar, rupiah, dolar as
Arief Kamaludin|KATADATA
Nilai tukar rupiah menguat 0,25% atau 35 poin menjadi Rp 14.205 per dolar Amerika Serikat (AS).

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengalami penguatan pada perdagangan pasar spot hari ini, Senin (19/8). Tidak hanya rupiah, sejumlah mata uang Asia lainnya turut mencatatkan penguatan terhadap dolar AS.

Melansir data Bloomberg pagi ini, rupiah dibuka menguat 38,5 poin atau 0,27% menjadi Rp 14.201,5 per dolar AS dibandingkan posisi penutupan akhir pekan lalu Rp 14.240 per dolar AS. Kendati demikian, pada pukul 08.50 WIB penguatan rupiah sedikit mereda ke level Rp 14.205 per dolar AS atau menguat 0,25%.

Sementara itu nilai tukar mata uang Asia lainnya juga mengalami penguatan terhadap dolar AS. Seperti yen Jepang yang menguat 0,11%, yuan Tiongkok menguat sangat tipis 0,01%, baht Thailand menguat 0,16%, dan ringgit Malaysia menguat 0,15%. Sedangkan won Korea pagi ini relatif tidak bergerak.

Kendati demikian, dolar AS terpantau mengalami penguatan terhadap dolar Hong Kong sebesar 0,01%, dan terhadap dolar Singapura sebesar 0,11%.

(Baca: Rupiah Menguat ke Rp 14.240 per Dolar AS Meski Efek RAPBN 2020 Tipis)

Penguatan rupiah dan mata uang Asia lainnya terhadap dolar salah satunya didukung oleh kebijakan Bank Sentral Tiongkok yang mulai melakukan pemangkasan suku bunga acuannya untuk mendorong perekonoman yang terkena dampak perang dagang dengan AS.

Di sisi lain, stimulus dari Jerman yang akan meniggalkan kebijakan anggaran berimbangnya dan mengambil kebijakan defisit untuk memberikan stimulus pada ekonominya sedikit menenangkan pelaku pasar akan risiko resesi.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...