Bidik Proyek Multi Client Seismic, Elnusa Gandeng Perusahaan Norwegia
PT Elnusa Tbk. menggandeng perusahaan asal Norwegia TGS - NOPEC Geophysical Company untuk meraih proyek survei seismik dengan metode multi klien (multi client seismic survey). Kerja sama ini bagian dari upaya perusahaan menjajaki peluang bisnis baru.
Direktur Operasi Elnusa Arief Riyanto menjelaskan, melalui survei seismik metode multi client, kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) migas tidak perlu mengeluarkan biaya survei seismik sepenuhnya, melainkan patungan dengan kontraktor migas lainnya.
Elnusa menawarkan proyek ini sebagai salah satu solusi dalam menggeliatkan aktivitas eksplorasi migas tanah air. "Utamanya pada wilayah kerja gross split dan area-area lepas pantai yang belum dieksplorasi,” kata Arief berdasarkan keterangan tertulis, Kamis (12/9).
(Baca: Perluas Pasar, Elnusa Mulai Berbisnis di Afrika)
Ia pun berharap KKKS di dalam negeri tertarik dengan proyek ini, dan pemerintah memberikan dukungannya. Ia juga berharap kolaborasi dengan TGS bisa memperbesar peluang Elnusa dalam meraih proyek tersebut baik di dalam maupun di luar negeri.
Elnusa telah memberikan berbagai jasa survei seismik sejak 1972. Perusahaan mengklaim sebagai perusahaan jasa seismik dengan luas cakupan area terluas di Indonesia, meliputi darat, zona transisi, maupun laut. Elnusa juga memberikan jasa survei seismik untuk kontraktor di luar Indonesia, di antaranya survei seismik laut di Semenanjung Indocina untuk SOCO Exploration (Vietnam) Ltd.
Di sisi lain, TGS disebut Elnusa sebagai perusahaan penyedia data studi awal dan memiliki jejaring eksplorasi multi client yang potensial.
(Baca: Pertamina Incar Cadangan Migas Baru di Perairan Selat Malaka)
Dalam kerja sama ini, Elnusa bertindak sebagai penyedia jasa survei seismik, sedangkan TGS melakukan kajian atau studi awal untuk mengetahui prospek area di wilayah terbuka.
