Pertamina Hemat Biaya 37% dengan Pengeboran Tanpa Rig di Blok Mahakam

Image title
23 September 2019, 16:51
Pertamina, Blok Mahakam
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Pekerja beraktivitas di Lapangan Senipah, Peciko dan South Mahakam (SPS) yang merupakan tempat pengolahan minyak dan gas bumi dari blok Mahakam, Kutai Kartanegara, Rabu (27/12). Pertamina mengklaim mampu menghemat biaya pengeboran di Blok Mahakam.

Pertamina Hulu Mahakam (PHM) baru saja menerapkan metode pengeboran tanpa rig dengan sistem sistem filter pasir bernama Multi Zone Single Trip -Gravel Pack (MZT-GP) di Blok Mahakam. Metode pengeboran yang pertama kali diterapkan PHM ini diklaim mampu menghemat biaya.

General Manager PHM John Anis mengatakan PHM sangat serius mengupayakan biaya yang efisien dalam operasi di Blok Mahakam melalui pengembangan berbagai inovasi, salah satunya metode pengeboran tanpa rig. "Di samping terus berupaya melawan tren penurunan produksi secara alamiah di wilayah kerja Mahakam, dan yang paling utama, kami tidak boleh sedikit pun mengorbankan aspek keselamatan" ujar John Anis di Jakarta, Senin (23/9).

Metode pengeboran tersebut telah diuji coba pada di sumur produksi TN-AA371 Lapangan Tunu yang berpotensi mengalami masalah kepasiran. Hasilnya, PHM mengklaim dapat menghemat biaya hingga 37% atau setara dengan US$ 340 ribu lebih murah dibandingkan dengan biaya menggunakan rig konvensional untuk operasi yang sama.

John pun menyatakan pihaknya akan terus mengembangkan sistem pengeboran tanpa rig untuk Blok Mahakam. Diharapkan metode tersebut dapat berkontribusi terhadap penghematan biaya sumur hingga 40% untuk area rawa-rawa (swamp) Delta Mahakam dan 50% untuk area lepas pantai (offshore) pada 2020.

(Baca: Lifting Migas Rendah, Pemerintah Bandingkan Pertamina vs Operator Lama)

Lebih lanjut John menjelaskan, penggeboran tanpa rig dapat tercapai dengan pengembangan Hydraulic Workover Unit (HWU) sebagai alternatif pengganti rig. Metode pengeboran tersebut ditambah dengan sistem filter pasir MZST-GP.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...