Usung Konsep Grab and Go, Kopi Kenangan Jual 2 Juta Kopi per Bulan

Image title
1 Oktober 2019, 14:55
kopi, Kopi Kenangan,
Katadata
Ilustrasi kopi susu

Konsumen di perkotaan semakin menggemari sajian kopi di kafe yang mengusung konsep grab and go. Hal itu terlihat dari Kopi Kenangan yang mampu menjual 2 juta kopi per bulannya.

Dengan konsep ini, konsumen bisa memesan kopi melalui aplikasi dan mengambil pesanannya tanpa perlu mengantre. Model pelayanan seperti ini cocok untuk konsumen di perkotaan, yang sering menghadapi kemacetan.

Saat ini, Kopi Kenangan memiliki 131 gerai di beberapa kota besar Indonesia. “Kami melayai hampir 2 juta gelas kopi setiap bulannya,” kata CEO Kopi Kenangan Edward Tirtanata saat konferensi pers di Jakarta, Selasa (1/10).

Jumlah gerai Kopi Kenangan terus meningkat, dari hanya satu pada Desember 2017 menjadi 36 pada akhir tahun lalu. “Bulan ini ada sekitar 42 gerai lagi. Setiap bulannya bisa sampai 40,” kata dia. Perusahaan menargetkan bisa membuka 200-250 gerai hingga akhir tahun ini. 

(Baca: Sequoia India Suntik Dana Rp 288 Miliar ke Kopi Kenangan)

Kopi Kenangan pun meluncurkan aplikasi pada April lalu. Dengan begitu, konsumen bisa memesan kopi tanpa perlu antre. Layanan seperti ini juga disediakan oleh pesaingnya, yakni Fore Coffee.

Banyaknya penikmat kopi, khususnya di kota besar, memang menjadi pasar potensial bagi pebisnis. Aplikasi menjadi strategi tersendiri untuk menggaet pasar tersebut.

Nielsen Singapura dalam laporannya menyebutkan, 95% dari 1.000 responden membeli makanan siap santap dalam tiga bulan terakhir. Dari jumlah tersebut, 58% di antaranya menggunakan layanan pesan-antar makanan via aplikasi.

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...