Sukses Jual 3.100 Menara, Saham Indosat Melonjak 20% dalam 2 Hari

Image title
15 Oktober 2019, 14:52
Indosat, ISAT, Indosat Jual Menara
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Seorang pria melintas di depan gedung Indosat, Jakarta Pusat (20/2)

Harga saham PT Indosat Tbk (ISAT) terus menanjak. Harga sahamnya tercatat telah naik lebih dari 7% pada perdagangan hari ini ke posisi Rp 3.260, melanjutkan kenaikan 13,43% pada perdagangan kemarin. Lonjakan harga saham terjadi setelah Indosat mengumumkan pemenang tender penjualan 3.100 menara telekomunikasi miliknya.

Pada sesi pertama perdagangan hari ini, harga saham Indosat ditutup melonjak 4,61% ke posisi Rp 3.180. Sebanyak 24,45 juta saham Indosat diperdagangkan, dengan nilai transaksi Rp 76,84 miliar. Investor asing terpantau jadi incaran investor asing. Investor asing membukukan pembelian bersih saham Indosat sebesar Rp 19,16 miliar di pasar reguler.

Harga saham Indosat terus melanjutkan kenaikan pada sesi kedua perdagangan. Saat berita ini ditulis, harga saham Indosat tercatat melonjak 7,24% ke posisi Rp 3.260. Dengan demikian, sepanjang dua hari perdagangan, saham Indosat telah melonjak lebih dari 20%.

Indosat mengumumkan sebanyak 2.100 menara dilepas ke PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel), sedangkan 1.000 menara dilepas ke PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo). Dari penjualan menara tersebut, Indosat bakal mengantongi dana segar sekitar Rp 6,39 triliun. 

(Baca: Indosat Lepas 3.100 Menara ke Anak Usaha Telkom dan TOWR)

Penandatanganan Perjanjian Jual-Beli (Sales and Purchase Agreement/SPA) dengan Miratel dan Protelindo telah dilakukan kemarin, dan detailnya dipublikasikan dalam keterbukaan informasi pada hari ini.  

Analis Kresna Sekuritas Etta Rusdiana Putra mengatakan, kenaikan saham Indosat memang dipengaruhi oleh sentimen penjualan menara. "Ada harapan jaringan Indosat jadi lebih baik pasca-penjualan tower," kata dia pada Selasa (15/10).

Setelah transaksi penjualan rampung, Indosat bakal menyewa kembali menara tersebut selama 10 tahun dari masing-masing pembeli. Pembayaran akan dilakukan seluruhnya dalam bentuk tunai pada saat penyelesaian transaksi. Pembayaran dijadwalkan paling lambat pada 16 Desember 2019, tergantung syarat penutupan transaksi.

Selain itu, Indosat bakal meminta persetujuan dari Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 21 November 2019.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...