Setelah Rugi, Emiten Grup Bakrie Ini Akhirnya Cetak Untung Rp 14 M

Image title
30 Oktober 2019, 14:41
Bumi Resources Minerals, BRMS
www.bumiresources.com

Emiten tambang Grup Bakrie, Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), membukukan laba bersih sebesar US$ 1,016 juta atau sekitar Rp 14,27 miliar pada periode Januari-September 2019. Ini berbalik dari periode sama tahun lalu yang merugi US$ 93,95 juta.

Kinerja yang positif ini utamanya ditopang oleh tidak adanya rugi pelepasan investasi pada sembilan pertama tahun ini. Sedangkan, pada periode sama tahun lalu, pos ini membebani pendapatan sebesar US$ 84,50 juta.

Advertisement

Selain itu, kinerja disokong pendapatan usaha yang sebesar US$ 3,46 juta, naik 193% dibandingkan periode sama tahun lalu US$ 1,18 juta. Di sisi lain, beban usaha tercatat sebesar US$ 3,45 juta, turun 21,94% dari periode sama tahun lalu US$ 4,42 juta.

(Baca: Restrukturisasi Utang, Bumi Resources Bayar Cicilan Ketujuh Rp 447 M)

Yang menarik, pendapatan di antaranya disokong oleh jasa penasehat pertambangan untuk Bellridge Holdings Limited. "Jasa penasehat pertambangan yang diberikan perusahaan kepada Bellridge Holding Limited senilai US$ 1,182 juta untuk periode sembilan bulan yang berakhir pada 30 September 2018," demikian tertulis dalam laporan keuangan yang dipublikasikan pada Rabu (30/10).

Perusahaan menandatangani perjanjian jasa penasehat pertambangan dengan Bellridge pada 11 Januari 2018.  Perjanjian tersebut berlaku sampai 11 Januari 2023. Jasa tersebut disebut untuk membantu pencarian dan pengembangan proyek mineral potensial. Mengutip Bloomberg, Bellridge merupakan perusahaan di bidang jasa konstruksi yang berbasis di Australia.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement